
Artikel berikut menguraikan informasi mengenai profil dan biodata Deddy Corbuzier, serta perjalanan kariernya sebagai seorang mentalis yang telah pensiun. Lewat artikel biografi ini pula, KepoGaul merangkum aktivitas Deddy Corbuzier yang banting setir jadi presenter dan YouTuber. Ingin tahu bagaimana perjalanan kariernya lebih lengkap? Simak keterangan di bawah ini, yuk!
- Nama Asli
- Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo
- Nama Panggung
- Deddy Corbuzier
- Tempat, Tanggal Lahir
- Jakarta, 28 Desember 1976
- Warga Negara
- Indonesia
- Profesi
- Pesulap/Mentalis, Presenter, Aktor, YouTuber, Instruktur Gym
- Orangtua
- Omar Sundjojo (Ayah), Heniwaty (Ibu)
- Pasangan
- Kalina Oktarani (m. 2005-2013)
- Anak
- Azkanio Nikola Corbuzier
Multitalenta, rasanya itulah kata yang tepat yang akan kamu pikirkan saat membaca profil dan biodata dari selebriti kenamaan Deddy Corbuzier. Pasalnya, sosok yang lebih suka disebut mentalis ketimbang pesulap ini tercatat pula sebagai seorang aktor, presenter, bahkan YouTuber.
Sepanjang kariernya sebagai mentalis, ia turut berkontribusi terhadap lahirnya pesulap-pesulap tenar di Indonesia, mulai Demian Aditya hingga Denny Darko. Namanya juga pernah dicatat sebagai salah satu pesulap terbaik dunia oleh Asosiasi Pesulap Internasional pada 2010 silam.
Sayangnya, Deddy Corbuzier menyudahi aktivitasnya bermain sulap pada tahun 2014. Ia lebih fokus pada program diet OCD (Obsessive Corbuzier Diet) yang tengah ditekuni, serta sempat disibukkan dengan aktivitas di dunia perfilman.
Deddy memproduksi sebuah film pendek berjudul Triangle yang dirilis di channel YouTube miliknya. Tak berapa lama kemudian, ia semakin aktif mengunggah video-video di YouTube dan mendapat julukan “Father of YouTube” di Indonesia berkat konten-konten yang dihasilkan.
Bukan hanya prestasi dan capaiannya, kehidupan pribadinya juga turut menjadi sorotan publik. Di antaranya adalah seputar perceraiannya dengan Kalina Oktarani, jalinan asmaranya dengan Sabrina Chairunnisa, hingga hijrahnya Deddy menjadi seorang mualaf di tahun 2019.
Semua informasi tersebut terangkum dalam artikel profil dan biodata Deddy Corbuzier ini. Dengan menyimak uraian berikut, kamu akan mengenal sosoknya lebih dekat dan mengetahui bagaimana biografi Deddy Corbuzier serta perjalanan kariernya secara lengkap. Selamat membaca!
Biografi Masa Kecil Deddy Corbuzier
Kamu mungkin tidak pernah membayangkan seperti apa biografi masa kecil Deddy Corbuzier. Rupanya, segala kesuksesan yang mampu diraihnya sekarang bukanlah sesuatu yang instan, mengingat ia sudah berjuang semenjak masih belia.
Deddy Corbuzier pernah mengisahkan tentang sekelumit profil dan biodata masa kecilnya kepada Atta Halilintar di YouTube. Ia menyebut dirinya tidak berasal dari keluarga berada dan sudah merasakan hidup susah sejak kecil. Ayahnya bekerja sebagai sopir, sedangkan sang ibu adalah seorang penjahit rumahan.
Diakuinya, kondisi ekonomi keluarganya di masa lalu sangat sulit. Saking sulitnya, ia bercerita soal semangkuk bakso yang harus dibagi bertiga dengan saudara-saudaranya. “Keluarga gue agak sulit. Beli bakso satu, dibagi anaknya tiga,” ujarnya.
Bukan itu saja, sewaktu kecil, Deddy juga mengidap disleksia. Kondisi tersebut membuatnya kesulitan mengolah kata dan mudah lupa. Ia bahkan pernah tidak naik kelas saat SD. “Saya tidak naik kelas, tapi ayah tidak marah,” kata Deddy dalam sebuah wawancara dengan Tempo tahun 2012.
Penyakit disleksia baru diketahuinya ketika duduk di bangku SMA. Hal inilah yang membuatnya memutuskan untuk memilih kuliah di Jurusan Psikologi, supaya ia mampu melakukan terapi pada diri sendiri. “Saya ingin menerapi diri sendiri. Saya ini kuper dan seperti antisosial,” imbuhnya pada kesempatan yang sama.
Perjalanan Karier
Setiap orang tentunya melewati proses yang berbeda-beda dalam meraih sukses. Dan melalui artikel biografi ini, kamu akan tahu bagaimana perjalanan hidup Deddy Corbuzier yang memulai karier sebagai pesulap kecil hingga mendapatkan penghargaan dari Asosiasi Pesulap Internasional.
1. Awal Jadi Pesulap
Deddy Corbuzier bercita-cita menjadi pesulap lantaran kerap menyaksikan aksi Mark Wilson di televisi. Saking kagumnya dengan sang pesulap asal Amerika itu, ia bahkan belajar trik-trik sederhana semenjak masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ketika berusia 12 tahun, Deddy sudah berkesempatan tampil dalam sebuah pertunjukan sulap di Dunia Fantasi, Ancol. Ia tidak pernah mengubur mimpinya dan terus menekuni sulap hingga di bangku kuliah.
Baca juga: Profil & Biodata Chelsea Islan
2. Asal Nama ‘Corbuzier’
Corbuzier bukan berasal dari profil dan biodata asli Deddy, melainkan hanya nama panggung. Meski begitu, bagi pemilik nama asli Deddy Cahyadi ini, Corbuzier banyak menyimpan kenangan tentang mantan yang tidak bisa dihapus begitu saja dari hidupnya.
Nama itu diberikan oleh mantan kekasih Deddy dari zaman SMA hingga kuliah, yaitu Cathy. Sosok yang juga merupakan partner Deddy saat bermain sulap itu merasa namanya kurang menjual. Alhasil, ia menyarankan agar Deddy memakai nama panggungnya.
Cathy pun mengusulkan sebuah nama yang terinspirasi dari seorang arsitek asal Prancis, Le Corbusier. Siapa sangka, nama itu masih dipertahankan oleh Deddy meskipun hubungannya dengan Cathy sudah lama berakhir.
“Nama asli gue tuh Deddy Cahyadi Sunjoyo. Itu kayak nggak bisa menjual lah,” katanya saat menjadi bintang tamu untuk konten YouTube Boy William tahun 2018 lalu. “Kami melakukan pertunjukan bareng, dan kita harus bikin kartu nama pada saat itu. Karena dia sekolahnya arsitek, dia milih nama salah seorang arsitek, Le Corbusier.”
3. Karier sebagai Pesulap
Biografi Deddy Corbuzier sering kali diambil berdasarkan berbagai hasil wawancara ketika ia mengungkapkan soal masa lalunya. Bahwasanya, saat masih mengawali karier jadi pesulap, ia pernah tampil di panggung-panggung pertunjukan kecil dan hanya menerima honor sebesar Rp50 ribu.
Sempat bermain sulap dari panggung ke panggung, pria kelahiran 1976 itu mulai mendapat job tampil di hotel-hotel di ibu kota. Barulah pada tahun 1998, Deddy merambah ke dunia televisi dan dipercaya menjadi bintang tamu di berbagai program.
Setelah bertahun-tahun menjadi bintang tamu, namanya akhirnya mulai dikenal luas. Hingga pada tahun 2009, ia berani menggagas kontes untuk mencari pesulap-pesulap andal yang dinamakan The Master. Di tahun yang sama, program The Master akhirnya tayang perdana di RCTI.
Ajang The Master terbilang cukup populer selama penayangannya kala itu. Pihak RCTI bahkan membuka kembali audisi sampai kompetisi tersebut berlangsung selama 5 season, mulai 2009–2012. Beberapa nama pesulap ngetop jebolan ajang ini antara lain Joe Sandy, Limbad, dan Denny Darko.
Dari sekian banyak aksi dan kontribusinya di bidang ini, Deddy Corbuzier pernah meraih penghargaan dari Merlin Awards yang digagas Asosiasi Pesulap Internasional. Ia dianugerahi penghargaan sebagai Mentalist of the Year pada tahun 2010.
“Merupakan suatu kebanggaan untuk saya pribadi dan Indonesia. Sebelumnya, piala ini sempat diberikan kepada David Copperfield. Semoga piala ini bisa menjadi inspirasi untuk Anda semua. Piala ini saya dedikasikan untuk ayahanda yang sudah tiada,” kata Deddy seperti dilansir dari Okezone.
Biografi terbarunya pada tahun 2019 menyebutkan bahwa Deddy Corbuzier kembali terlibat dalam acara sulap. Ia menjadi pembawa acara Magicomic Show yang menyuguhkan atraksi-atraksi sulap dan komedi.
4. Pensiun dari Dunia Sulap
Namanya semakin melambung dan sudah mengantongi penghargaan berskala internasional, karier Deddy Corbuzier bisa dibilang sedang berada di puncak kesuksesan. Sayang, saat tengah berjaya, ia malah memutuskan untuk pensiun.
Sekitar tahun 2013, aktivitasnya bermain sulap mulai berkurang. Ia menggagas progam diet OCD yang menggabungkan teknik Intermittent Fasting atau puasa dengan latihan fisik dan beban HIIT (High Intensity Interval Training).
Selain fokus pada OCD, ada sejumlah hal yang membuatnya mempertimbangkan untuk benar-benar berhenti bermain sulap. Salah satunya adalah agar ia bisa lebih banyak menghabiskan waktu bersama sang putra, Azkanio Nikola Corbuzier. Dengan berhenti, aktivitasnya di luar kota berkurang sehingga ia dapat menemani Azka di rumah.
Alasan lainnya ialah karena menurut Deddy, pesulap Indonesia tidak memiliki harapan untuk maju dan berkembang. “Tidak ada harapan bagi pesulap Indonesia. Salah satu alasan saya berhenti main sulap adalah karena itu,” ujarnya dalam video yang diunggah di channel YouTube tahun 2017.
Ia juga menceritakan pengalamannya di The Master, di mana dirinya dan para peserta sempat dicemooh. Bahkan, banyak pihak menuding bahwa ada peserta yang membayar Deddy demi bisa memenangkan kompetisi.
“Ada yang masuk, ada yang tidak. Dan ketika tidak masuk, dibilang yang masuk bayar saya. Ketika kalah dibilang yang menang bayar saya,” tutur Deddy. “Dibilang bahwa saya membuat itu untuk diri saya sendiri.”
Baca juga: Profil & Biodata Jaz Hayat
5. Jadi Pembawa Acara
Artikel profil dan biodata ini juga tidak dapat dipisahkan dari perjalanan karier Deddy Corbuzier sebagai seorang presenter. Deddy mulai dipercaya memandu sebuah acara bertajuk Hitam Putih pada 10 Desember 2010.
Di masa-masa awal penayangannya, pria kelahiran Jakarta ini menyelipkan aksi-aksi sulap pada salah satu segmen. Akan tetapi, seiring dengan berhentinya Deddy bermain sulap, Hitam Putih lebih fokus pada tanya jawab dengan bintang tamu sesuai tema yang diusung di setiap episode.
Pada 16 Januari 2014, Deddy sempat mengumumkan bahwa program Hitam Putih resmi berakhir. Namun, atas permintaan pemirsa, program tersebut mulai ditayangkan kembali pada tanggal 3 Februari 2014.
Selama memandu acara, selebriti berkepala plontos ini kerap didampingi wanita-wanita cantik sebagai co-host. Beberapa aktris yang pernah jadi co-host ialah Okky Lukman, Nycta Gina, Amanda Zevanya, Acha Sinaga, Chika Jessica, dan Fanny Ghassani (sejak 2019).
6. Produksi Film Laga Triangle
Tahun 2015, Deddy Corbuzier memproduksi film pendek yang diberi judul Triangle. Film berupa trilogi ini masing-masing dirilis dengan judul The Red Side (2015), The Golden Side (2015), dan The Dark Side (2016).
Film bergenre action tersebut dibintanginya bersama Chika Jessica dan Volland Humonggio sebagai pemeran utama. Filmnya mengisahkan tentang seorang pembunuh profesional (diperankan Deddy) yang jatuh cinta pada seorang wanita (Chika) yang merupakan adik dari targetnya (Volland).
Sebagai informasi, film pendek yang dirilis via YouTube ini direkam hanya menggunakan smartphone. Meski begitu, kualitas gambar yang dihasilkan tidak kalah dengan film-film yang direkam menggunakan kamera milik para sinematografer profesional.
Menariknya lagi, konon para pemain dalam film ini tidak dibayar. Pasalnya, semua yang terlibat sebagian besar merupakan sahabat-sahabat Deddy sendiri, seperti Indro Warkop, Sarah Sechan, Olla Ramlan, dan Sandra Dewi.
Lebih dari itu, sejumlah adegan laga yang dilakoni pemain dilakukan secara reflek dan tanpa koreografi. Tim produksi juga menggunakan properti yang semuanya asli, dan tidak ada efek-efek khusus yang diterapkan dalam film.
Baca juga: Profil & Biodata Dua Lipa
7. Banting Setir Jadi YouTuber
Setelah jadi mentalis ngetop, aktor, dan presenter, Deddy Corbuzier merambah platform digital dengan menjadi seorang YouTuber. Melalui channel-nya, pria yang mendapat julukan “Father of YouTube” menyapa penonton dengan sebutan “smart people”.
Untuk kontennya, ia kerap menyuguhkan video yang membahas isu-isu aktual dari dunia hiburan sampai kancah politik. Hingga pertengahan 2019, channel-nya sudah di-subscribe lebih dari 5,5 juta orang.
Kehidupan Pribadi
1. Rumah Tangga dan Percintaan
Artikel profil dan biodata ini mungkin kurang lengkap jika belum membahas kehidupan pribadi Deddy Corbuzier. Untuk itu, KepoGaul juga memberimu informasi mengenai biduk rumah tangga Deddy dengan Kalina Oktarani yang berjalan selama kurang lebih 8 tahun.
Deddy dan Kalina menikah pada 25 Februari 2005. Setahun kemudian, keduanya dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Azkanio Nikola Corbuzier. Rumah tangga mereka bisa dikatakan jarang diterpa isu miring.
Akan tetapi, pada 2012, kabar perceraian keduanya mulai menyeruak. Masing-masing tidak mengumbar alasan perceraian hingga pengadilan resmi menyatakan keduanya bercerai pada 31 Januari 2013.
Setelah berpisah, putra dari pasangan Omar Sundjojo dan Heniwaty itu tetap menjaga hubungan baik dengan mantan istri. Mereka sepakat untuk mengasuh Azka bersama-sama meskipun tak lagi tinggal serumah.
Sekitar tahun 2015, Deddy Corbuzier dekat dengan Chika Jessica yang kala itu menjadi co-host di acara Hitam Putih yang dipandunya. Bahkan, waktu itu sempat beredar kabar keduanya akan menikah. Sayangnya, rencana itu batal lantaran Chika meminta Deddy untuk melarang Kalina menemui Azka.
Pertengahan tahun 2018, Deddy santer diberitakan tengah menjalin kasih dengan mantan finalis Puteri Indonesia 2011, Sabrina Chairunnisa. Keduanya bahkan sudah bertunangan sekitar akhir tahun 2018. Berbeda dengan Chika, Sabrina terlihat lebih akrab bersama Kalina dan kerap tampil berdua di berbagai kesempatan.
Baca juga: Profil & Biodata Justin Bieber
2. Menjadi Mualaf
Tahun 2019, Deddy Corbuzier mengejutkan banyak orang lantaran menjadi mualaf. Ia mengucapkan kalimat syahadat dibimbing oleh Gus Miftah di Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, tanggal 21 Juni 2019.
Terkait hal ini, Deddy sempat diduga masuk Islam karena ingin menikahi Sabrina. Namun ia membantah bahwa alasannya memeluk agama Islam dikarenakan seorang wanita. Menurutnya, tidak ada seorangpun yang memaksanya memeluk agama Islam.
“Saya masuk agama Islam tidak ada yang menyuruh, tidak ada yang memaksa, tidak karena suatu tujuan apa pun itu,” terangnya kepada awak media. “Banyak yang tanya, apa mau nikah dan sebagainya. Enggak, ya. Saya nggak pindah karena wanita juga. Saya pindah karena hidayah.”
Diketahui, Deddy sudah cukup lama mempelajari Islam. Terlebih, sahabat-sahabatnya juga banyak yang muslim. Ia memperdalam Islam dari membaca buku dan menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh agama, salah satunya yang juga dianggap sebagai sahabat ialah Gus Miftah.
Kontroversi
1. Diprotes Soal Candaan dengan Keluarga Korban Kecelakaan Bintaro
Karier Deddy Corbuzier sebagai presenter ternyata tidak selalu berjalan mulus. Ia pernah mendapat protes dari penonton Hitam Putih saat bercanda soal kematian dengan bintang tamu yang merupakan keluarga korban kecelakaan truk tangki BBM di Bintaro.
Di episode 10 Desember 2013, Hitam Putih mendatangkan Suroyo, paman dari seorang korban kecelakaan maut kereta api versus truk BBM. Saat itu, Suroyo menguraikan tentang kematian yang bisa menghampiri manusia kapan saja.
“Karena semua pasti akan kembali kepada kehadirat-Nya. Mungkin minggu depan Mas-Mas (merujuk pada penonton) bisa juga dipanggil, lusa saya dipanggil, besok Mas Deddy bisa dipanggil,” tutur Suroyo. “Artinya kita semua tidak tahu. Mudah-mudahan kita bisa minta grasi pada Tuhan Yang Maha Esa agar kita masih bisa diperpanjang (umurnya).”
Menanggapi hal itu, Deddy mengatakan, “Ya benar, benar itu siapa pun tidak ada yang tahu. Tapi kalau bapak mau duluan, monggo.” Ucapan inilah yang dianggap kurang tepat disampaikan kepada seseorang yang masih berduka setelah kehilangan anggota keluarganya.
Tak butuh waktu lama, pada episode berikutnya di tanggal 11 Desember 2013, Deddy menyampaikan permintaan maaf. Ia menjelaskan bahwa dirinya tidak ada maksud menyakiti atau menghina pihak mana pun.
“Sebelum saya menutup acara ini, saya ingin mengklarifikasi dulu bahwa kemarin dan sampai hari ini banyak berita yang tersebar di media sosial yang entah dari mana, yang mengatakan bahwa episode saya yang kemarin, kata-kata saya sedikit melenceng dan menghina atau menyepelekan keluarga korban kereta api,” ucapnya. “Saya ingin meluruskan bahwa tidak ada maksud seperti itu, tidak ada maksud untuk menghina.”
Baca juga: Profil & Biodata Super Junior
2. Hubungan dengan Chika Jessica
Sebelumnya, artikel biografi ini sempat menyinggung soal hubungan Deddy Corbuzier dengan Chika Jessica. Bahwasanya, kedekatan mereka yang semula karena pekerjaan berubah menjadi lebih dari sekadar teman.
Kecurigaan publik terkait rumor hubungan keduanya semakin besar setelah proyek film Triangle. Pasalnya, di film tersebut terdapat adegan mesra antara Deddy dan Chika. Siapa sangka, kemesraan itu tampak pula di kehidupan nyata.
Namun, hubungan mereka tak lagi terlihat mesra setelah Deddy mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya tidak akan menikah dengan orang yang melarang mantan istrinya bertemu dengan Azka. Setelah sempat simpang siur, Kalina akhirnya ikut angkat bicara. Ia menulis surat terbuka melalui Instagram dan menyebut bahwa Chika pernah meminta Deddy melarang dirinya menemui Azka.
“Deddy dan saya tidak akan pernah membiarkan Azka merasakan apa yang kita rasakan dulu, Chika. Saya dan Deddy tidak ada hubungan apa pun kecuali persaudaraan. Saya mengagumi Deddy selayaknya saya bangga memiliki kakak seorang Deddy Corbuzier,” demikian bunyi penggalan surat Kalina. “Kami mau anak kami tidak kehilangan kasih sayang orang tua, Chika.”
3. Berseteru dengan Mario Teguh
Mario Teguh pernah melaporkan Deddy Corbuzier ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik. Pihaknya melayangkan somasi kepada Deddy lantaran keberatan dengan tayangan Hitam Putih episode 7 September 2016 yang menampilkan wawancara bersama Ario Kiswinar.
Sang motivator menilai, yang ditampilkan di program tersebut memicu konflik keluarga yang selama puluhan tahun tidak terekspos. Sedangkan di mata Deddy, persoalannya adalah terungkapnya hubungan antara Mario Teguh dan Ario Kiswinar yang ternyata merupakan ayah dan anak kandung.
Menanggapi somasi Mario Teguh, Deddy Corbuzier menunjuk Hotman Paris sebagai kuasa hukum. Hotman menuturkan, somasi yang dilayangkan kepada Deddy salah alamat. Mestinya, yang dilaporkan ke polisi bukanlah kliennya, tetapi Ario Kiswinar dan sang ibu yang telah mengungkap masa lalu Mario Teguh.
“Pertanyaannya, kalau memang tuduhan Kiswinar dan ibunya tidak benar, kenapa tidak melaporkan anak dan istrinya itu ke polisi?” kata Hotman Paris kepada media, November 2016. “Sepertinya Mario Teguh sudah sangat kehilangan dukungan publik sehingga tidak berani melaporkan. Tapi biar seolah-olah tuduhan yang dulu itu tidak benar, maka dilaporkanlah Deddy.”
Pada akhirnya, Deddy tidak lagi dilibatkan dalam perseteruan Mario Teguh dengan Ario Kiswinar. Hanya Mario Teguh dan Ario Kiswinar yang berurusan dengan polisi hingga kasus mereka resmi ditutup pada 10 Agustus 2017.
Baca juga: Profil & Biodata Wanna One
4. Komentar tentang Artis Alay di YouTube
Artikel biografi ini membahas pula mengenai komentar Deddy Corbuzier yang menyebut soal banyaknya artis dan acara alay di televisi. Awal tahun 2018, Deddy mengunggah video di YouTube dan mengungkap bagaimana pendapatnya tentang artis-artis alay.
Video itu diberi judul “Artis Alay Kenapa Makin Banyak?”. Di situ, ia menyebut kalau banyak artis yang bertingkah berlebihan di depan kamera. Ia juga menyinggung adanya tontonan yang memperlihatkan adegan-adegan tak pantas, semisal saling pukul atau saling hina.
Mengetahui hal ini, sejumlah selebriti tanah air ikut angkat suara. Mulai dari Ivan Gunawan hingga Ayu Ting Ting ikut berkomentar terkait program hiburan di mana mereka kerap terlibat sebagai pengisi acara.
“Saya jadi artis sudah lama, jadi desainer juga. Jadi bukan artis baru. Kalau yang dimaksud itu saya artis alay, nggak mungkin karena prestasi saya banyak. Berarti Mas Deddy nggak kirim untuk saya,” demikian komentar Ivan Gunawan dilansir dari GRID. “Saya pernah tampil di acara Mas Deddy juga jadi rating, kok. Saya, kan, artis rating. Jadi nggak mungkin saya jadi artis alay.”
Sementara itu, Ayu Ting Ting menanggapi dengan lebih santai. Ia juga tidak merasa bahwa program yang dibawakan buruk. “Saya bangga dengan semua program yang saya punya. Saya nggak mau membalas apa-apa, nggak merasa ada apa-apa soalnya. Biasa aja,” tuturnya.
5. Ribut dengan YouTuber Korea Hari Jisun
Tahun 2018, Deddy Corbuzier terlibat perseteruan dengan YouTuber cantik asal Korea Selatan, Hari Jisun. Konflik keduanya bermula tak lama setelah Hari Jisun diundang hadir di salah satu episode untuk acara Hitam Putih.
Sepulang dari Hitam Putih, Hari Jisun tiba-tiba mengungkapkan rasa kecewanya lantaran sang ibu sakit perut usai ikut lomba yang berlangsung di studio. Rupanya ibu Jisun jatuh sakit lantaran makan mie pedas yang di dalamnya berisi 500 cabai.
Jisun mengklaim bahwa dirinya sudah menanyakan soal konsep acara dan menolak ikut lomba makan dalam bentuk apa pun. Tetapi di studio, Jisun dan sang ibu justru turut serta dalam lomba makan mie yang super pedas.
Mendengar hal ini, Deddy memberikan klarifikasi. Menurutnya, saat acara berlangsung, ia dan tim Hitam Putih tidak memaksa ibu Jisun makan mie. Pihaknya bahkan sudah meminta yang bersangkutan untuk berhenti makan kalau sudah tidak kuat.
Pernyataan Deddy kembali ditanggapi oleh Hari Jisun. Ia mengaku tidak pernah menyalahkan Deddy, tetapi mengkritisi tim kreatif yang menurutnya tidak mengomunikasikan konsep acara dengan baik.
Profil dan Biodata Deddy Corbuzier yang Menambah Wawasan
Demikianlah informasi seputar profil dan biodata Deddy Corbuzier yang perlu kamu ketahui. Kiranya, informasi di artikel ini dapat menambah wawasanmu mengenai salah satu selebriti multitalenta di Indonesia yang namanya seolah tak pernah hilang dari pemberitaan media.
Selain Deddy, KepoGaul menyediakan pula artikel tentang artis-artis dalam negeri lainnya. Bahkan, kami juga merangkum info terkait artis mancanegara, baik idola K-pop maupun aktor dan aktris ternama Hollywood.