Mengulik Informasi Lengkap tentang Tempat Wisata di Labuan Bajo

Kalau belum tahu apapun tentang destinasi menarik ini, kamu berada di tempat yang tepat. Langsung aja kita kupas tuntas informasi selengkapnya tentang Labuan Bajo berikut ini.

Sejarah Nama Labuan Bajo

Sumber: Instagram – philipp_gru

Kalau kamu belum tahu Labuan Bajo itu di mana, tempat ini merupakan sebuah desa dari sembilan desa dan kelurahan yang ada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Lantas, kenapa namanya Labuan Bajo, ya?

Jadi, awalnya tempat ini merupakan sebuah pemukiman yang dihuni oleh Suku Bajo. Suku ini merupakan suku yang berasal dari Sulawesi yang bermukim di pesisir barat Flores.

Nama dari suku inilah yang kemudian dipakai untuk penamaan. Selain kata Bajo, ada kata Labuan yang memiliki arti tempat berlabuh. Jadi, arti nama Labuan Bajo memiliki makna sebagai tempat berlabuhnya orang-orang dari Suku Bajo.

Namun, sekarang Suku Bajo dan warga asli Flores telah hidup berdampingan. Saat ini, desa tersebut telah dikembangkan menjadi Kota Labuan Bajo.

Untuk wilayahnya sendiri meliputi Kampung Ujung, Kampung Tengah, Lamtoro, Kampung Air, Cowang Dereng, Wae Bo, Wae Kasambi, Wae Mata, Sernaru, dan berbagai wilayah lainnya.

Baca juga: Ayo Belajar Asyik Sambil Bermain Bersama Hewan Langka di Jatim Park 2 Malang!

Deretan Tempat Wisata di Labuan Bajo yang Populer dan Wajib Dikunjungi

Tempat indah yang dimiliki Indonesia tak hanya ada di Pulau Dewata saja. Di sebelah timurnya, tepatnya di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, kamu akan menemukan banyak destinasi menarik yang layak disebut sebagai surga dunia karena keindahannya.

Berikut ini adalah deretan objek wisata Labuan Bajo yang wajib kamu kunjungi saat kamu sedang berlibur kesana. Yuk, langsung disimak!

1. Pink Beach

Sumber: Instagram – makhliyokhon

Walaupun belum pernah menginjakkan kaki di salah satu tempat wisata Labuan Bajo satu ini, kamu pasti udah kebayang kan gimana penampakan aslinya dari pantai yang disebut Pink Beach ini? Ya, sesuai namanya, pantai ini memiliki pasir yang berwarna merah muda.

Pantai yang juga dikenal dengan sebutan Pantai Merah ni merupakan satu dari tujuh pantai yang memiliki pasir merah muda yang ada di dunia. Kalau kamu bertanya-tanya kok bisa pasirnya memiliki warna yang cantik dan beda dari pasir pantai lainnya, jawabannya adalah warna tersebut berasal dari pecahan karang dan biota laut yang terdapat di pantai ini.

Tempat ini akan menjadi salah satu tempat wisata di Labuan Bajo yang menarik dijadikan sebagai spot foto. Keindahan pemandangan yang dimilikinya akan membuat orang-orang yang belum pernah singgah ke sini menjadi iri dan tertarik untuk bisa mendatanginya secara langsung.

Nah, selain pemandangan pasir pantai dan lautnya yang mengagumkan, ada juga aktivitas seru lainnya yang bisa kamu lakukan. Karena Pink Beach ini juga memiliki pemandangan bawah laut yang luar biasa, kamu bisa menikmatinya dengan mencoba snorkeling atau diving.

Dengan kegiatan tersebut, kamu bisa melihat bahwa pantai ini merupakan istana bagi berbagai macam jenis ikan, terumbu karang, dan bermacam-macam jenis biota laut lainnya.

2. Pulau Padar

Sumber: Instagram – irvanwvisual

Pulau Padar merupakan pulau terbesar ketiga di kawasan Taman Nasional Komodo. Dua pulau terbesar lainnya adalah Pulau Komodo dan Pulau Rinca.

Saat sedang melakukan trip ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, masukkan Pulau Padar ke dalam daftar rencana tujuan wisatamu. Di tempat ini, kamu tak akan menemukan satu bangunan pun karena pulau ini sama sekali tak berpenghuni.

Waktu terbaik untuk datang ke sini adalah saat pagi buta dan sore hari. Kamu bisa menikmati keindahan sunrise dan sunset yang mampu membuatmu takjub.

Sedangkan waktu yang tidak disarankan untuk berkunjung ke tempat ini adalah siang hari. Kenapa? Karena pada siang hari, terik sinar matahari akan sangat mengganggumu dan kamu pun akan merasa kepanasan.

Untuk bisa menikmat sunrise atau sunset, kamu harus berjalan menaiki bukit terlebih dahulu. Lupakan sepatu wanita bermodel manis saat mendaki, sebaiknya kamu kenakan alas kaki yang nyaman agar bisa mendaki dengan lancar.

3. Manta Point

Sumber: Instagram – marishka_vn

Buat kamu yang suka melakukan aktivitas air seperti snorkeling atau diving, wajib banget datang ke Manta Point. Objek wisata ini memiliki daya tarik tersendiri sehingga menjadi tempat yang difavoritkan dan diincar oleh banyak wisatawan.

Di sini, kamu tak hanya bisa melihat pemandangan bawah laut saja. Ada satu hal yang menarik yang tak bisa dilakukan di tempat lain, yaitu berenang ditemani ikan pari manta.

Ikan pari manta ini dikenal sangat ramah terhadap manusia. Saat menyelam, kamu akan disambut oleh rombongan ikan pari yang tidak takut dengan kehadiran kapal yang lewat di sekitarnya.

Kalau kamu masih takut akan terkena sengatan atau sting ikan pari, maka kamu tak perlu khawatir. Jenis ikan pari manta ini berbeda dengan ikan pari lainnya, yaitu tak memiliki sting pada ekornya.

Baca juga: Menikmati Keelokan Alam di Kawasan Wisata Pantai Pandawa Bali

4. Pulau Bidadari

Sumber: Instagram – siskyasmita

Kawasan wisata Labuan Bajo memang dikenal memiliki banyak pulau yang cantik dan eksotis, salah satunya adalah Pulau Bidadari. Di Pulau Bidadari ini, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan pantai berpasir putih yang sangat mempesona.

Di objek wisata ini, selain menikmati pemandangan pantai, kamu juga bisa menikmat pemandangan bawah lautnya yang juga tak kalah indah. Destinasi yang dikenal dengan sebutan Angel Island ini juga terbilang mudah dijangkau.

Kamu bisa menuju ke sini dengan menggunakan perahu atau kapal kayu dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Kalau menggunakan speedboat, waktu yang diperlukan lebih singkat, yaitu hanya sekitar 10 menit saja.

Dulunya, pulau ini tidak bernama bidadari. Masyarakat setempat lebih sering menyebutnya dengan istilah Pulau Bidara.

Kemudian, pada tahun 1980, pemerintah mulai gencar mempromosikan tempat ini dan mengubah namanya menjadi Pulau Bidadari atau yang juga dikenal dengan sebutan Angel Island.

5. Bukit Cinta

Sumber: Instagram – imbajaya

Sedang mencari tempat wisata yang dekat bandara di Labuan Bajo? Datang saja ke Bukit Cinta, dari Kota Labuan Bajo bisa ditempuh melalui jalur darat dalam waktu sekitar 10 menit saja.

Salah satu objek wisata Labuan Bajo ini juga cocok dikunjungi kalau kamu memang lagi mencari objek wisata yang sangat instagramable. Tempat merupakan sebuah bukit di mana dari atas kamu bisa menikmati panorama dari Pantai Wae Cicu, Pantai Pede, Pulau Seraya, Pulau Bajo, hingga Pelabuhan Labuan Bajo.

Dulunya, pulau ini tak memiliki nama. Kemudian dijuluki sebagai Bukit Cinta karena banyak anak-anak muda yang menggunakan tempat ini untuk berpacaran. Pemandangannya sendiri memang sangat indah, apalagi jika kamu datang bersama pasangan, suasana romantis akan sangat terasa.

6. Pulau Kalong

Sumber: Instagram – dewiwahyuni.md

Dari banyaknya pulau yang dimiliki tempat wisata di Labuan Bajo, Pulau Kalong juga merupakan salah satu yang bisa menjadi referensi untuk dikunjungi. Ada pemandangan yang berbeda dari pulau-pulau lain yang dimiliki tempat ini.

Pulau Kalong sendiri terletak di antara gugusan pulau-pulau kecil yang ada di kawasan Taman Nasional Komodo. Pulau ini merupakan habitat dari ribuan kalong. Untuk menuju ke sini, perjalanan bisa ditempuh melalui jalur laut dengan waktu tempuh sekitar satu jam dari Pelabuhan Labuan Bajo.

Waktu terbaik untuk mengunjungi pulau ini adalah pada saat senja menjelang atau saat matahari akan tenggelam. Karena di waktu tersebut, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan ribuan kalong yang berterbangan di atas pulau.

7. Wisata Kuliner Kampung Ujung

Sumber: Instagram – herii__28

Setelah puas menjelajahi tempat wisata di Labuan Bajo, maka jangan lupakan urusan perut kamu. Datanglah ke Wisata Kuliner Kampung Ujung untuk mencoba beragam makanan yang sangat menggoda selera.

Tempat ini merupakan pusat wisata kuliner yang biasanya ramai dikunjungi wisatawan pada malam hari. Lokasinya pun cukup strategis dan mudah dijangkau karena hanya berjarak sekitar 10 menit dari Bandara Komodo jika ditempuh dengan ojek. Kalau ingin sehat, kamu juga bisa jalan kaki ke pusat wisata kuliner ini.

Wisata kuliner ini mengusung konsep outdoor dengan gerobak-gerobak pedagang yang berjejer. Di sini, kamu bisa menemukan berbagai macam olahan makanan laut, seperti kepiting, udang, cumi-cumi, kerang, dan aneka ikan yang bisa digoreng atau dibakar.

Selain menikmati kuliner yang nikmat, kamu juga bisa memanjakan mata dan melepas lelah dengan memandangi pemandangan kelap kelip dari lampu kapal yang bersandar di pelabuhan.

Baca juga: Berlibur Seru di Destinasi Wisata Tangkuban Perahu Bandung

Cara Menuju ke Labuan Bajo

Meskipun letaknya bisa dibilang jauh, namun saat ini akses menuju ke kawasan wisata Labuan Bajo bisa dijangkau dengan berbagai macam pilihan transportasi. Mulai dari kendaraan pribadi hingga moda transportasi umum bisa mengantarkanmu ke destinasi menarik ini.

Kalau kamu butuh info tentang bagaimana menuju ke sana, langsung aja simak rinciannya berikut ini.

1. Kendaraan Pribadi

Kalau kamu datang dari arah Pulau Jawa, mungkin kamu bisa memulai perjalanan dari Surabaya. Adapun rute yang bisa kamu tempuh dimulai dari Tol Surabaya – Gempol – Bangil – Pasuruan – Probolinggo – Situbondo – Banyuwangi – Pelabuhan Ketapang (dilanjutkan menyeberang dengan kapal feri) – Pelabuhan Gilimanuk – Negara – Denpasar.

Setelah sampai di Denpasar, Bali, kamu bisa melanjutkan perjalanan lagi menuju ke Pelabuhan Padang Bai dan menyeberang ke Pelabuhan Lembar dengan kapal feri. Lanjutkan perjalananmu ke Mataram dan kemudian ke Pelabuhan Kahyangan untuk menumpang kapal feri lagi menuju ke Pototano.

Perjalanan masih belum berhenti sampai di situ, kamu masih harus mengarahkan kendaraanmu melewati rute Sumbawa Besar – Dompu – Bima – Sape. Kemudian, dilanjutkan lagi dengan menumpang kapal feri menuju ke Labuan Bajo Flores.

Karena perjalanan yang cukup panjang dan memakan waktu lama, ada baiknya untuk bergantian menyetir kendaraan agar masing-masing bisa beristirahat saat tidak mendapat giliran menyetir. Pastikan pula kondisi badanmu dalam keadaan prima agar kuat menempuh perjalanan jauh.

2. Transportasi Umum

Memutuskan bepergian ke tempat wisata di Labuan Bajo dengan menggunakan transportasi umum mungkin adalah pilihan yang bijak. Apalagi kalau kamu datangnya dari luar kota yang jaraknya sangat jauh dengan lokasi.

Biasanya, para wisatawan akan menumpang pesawat untuk menuju ke kawasan wisata Labuan Bajo. Karena akan lebih menghemat waktu dan menghindari dari rasa lelah yang berlebihan jika dibanding menggunakan pribadi atau transportasi umum lainnya via jalur darat dan laut.

Kalau kamu ingin berkunjung dari Jakarta, kamu bisa naik pesawat dari Bandara Soekarno Hatta menuju ke Bandara Ngurah Rai, Bali. Setelah itu, lanjutkan lagi dengan menumpang pesawat tujuan Labuan Bajo dan turun di Bandara Komodo.

Namun, kalau kamu ingin mencoba transportasi umum jalur darat dan laut, maka waktu tempuh yang kamu butuhkan akan lebih lama. Hal ini biasanya menjadi pilihan bagi wisatawan yang ingin menghemat biaya perjalanan.

Dari mana pun kamu berasal, kamu bisa menumpang bus tujuan Bali. Setelah itu, kamu bisa menumpang bus lagi menuju ke Pelabuhan Benoa. Dari situ, kamu bisa menumpang KM Wilis atau KM Tilongkabila tujuan Labuan Bajo.

Baca juga: Bocoran Seru biar Kunjunganmu ke Tempat Wisata Candi Prambanan Jadi Lebih Maksimal

Jam Operasional & Harga Tiket Masuk Tempat Wisata Labuan Bajo

Rata-rata tempat wisata di Labuan Bajo buka selama 24 jam. Namun, masing-masing destinasi biasanya memiliki waktu terbaik untuk dikunjungi. Ada baiknya sebelum ke sana kamu cari tahu dulu informasi lengkap tentang tempat wisata di Labuan Bajo yang ingin kamu datangi.

Nah, untuk harga tiketnya sendiri biasanya tergantung dari masing-masing destinasi. Tak sedikit juga tempat wisata di Labuan Bajo yang gratis alias tak memerlukan biaya tiket masuk. Meskipun begitu, kamu tetap harus menyiapkan biaya untuk menyewa ojek, kapal, atau kendaraan lain saat hendak mengunjungi berbagai objek wisata Labuan Bajo.

Tips Berkunjung ke Tempat Wisata Labuan Bajo

Kalau kamu tertarik pengin berlibur ke berbagai tempat wisata di Labuan Bajo, ada sedikit tips nih yang wajib kamu tahu. Terutama bagi yang baru pertama kali ke sana. Apa saja kira-kira? Yuk, simak informasinya di bawah ini.

• Karena objek wisata Labuan Bajo ini sangatlah beragam, maka ada baiknya kamu buat dulu rencana perjalanan sebelum berangkat supaya begitu sampai sana semuanya sudah teratur dan tidak membuang-buang waktu karena bingung memutuskan akan pergi ke mana dulu.
• Kalau tak mau repot merencakan perjalananmu sendiri, kamu bisa memilih menggunakan paket wisata Labuan Bajo yang ditawarkan oleh agen perjalanan. Nantinya, agen perjalanan itulah yang akan mengurus itinerary-mu.
• Jika kamu merasa biaya ke Labuan Bajo tak sedikit karena tempat ini terbilang jauh, sebaiknya jauh-jauh hari sebelum berangkat kamu harus menabung dulu agar terhindar dari kekurangan ongkos sewaktu kamu berlibur ke sana.
• Buat yang ingin backpacker ke Labuan Bajo, kamu bisa memilih hotel di Labuan Bajo yang berbujet rendah. Setiap hendak menyewa perahu atau kapal, ada baiknya untuk menawar terlebih dulu karena tak jarang para penyewa menawarkan harga lebih tinggi dari harga semestinya.
• Saat ingin membeli buah tangan untuk orang tercinta di rumah, kamu juga harus menawarnya dulu biar bisa dapat harga yang lebih miring. Jangan sampai terlanjur dibeli baru kamu merasa kalau harga yang dibayar dirasa terlalu tinggi.
• Selalu jaga stamina saat kamu mengunjungi tempat wisata di Labuan Bajo. Karena berlibur ke tempat ini biasanya tak cukup dilakukan hanya sehari saja. Akan ada segudang kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di destinasi menarik ini.