
Bagi kamu pecinta sinema dengan tema percintaan, coba simak daftar film Jepang romantis terbaik yang akan kami ulas di artikel ini. Siapa tahu setelah membaca ulasannya, kamu jadi semakin tertarik untuk menonton filmnya. Selamat membaca!
Negeri Bunga Sakura biasanya terkenal dengan sinema horornya yang sangat menakutkan. Padahal, ada banyak sekali film Jepang romantis terbaik yang tidak kalah seru dan menghibur.
Dengan plot dan cara penceritaan yang menarik, sinema cinta-cintaan dari Negeri Bunga Sakura bisa membuat kamu yang menonton merasa baper. Tak jarang, kamu harus mempersiapkan tisu sebanyak-banyaknya karena beberapa adegannya akan membuatmu menitikkan air mata.
Film Jepang romantis terbaik juga bisa kamu tonton bersama sahabat, keluarga, atau pacar lho. Siapa tahu kamu bisa sekalian belajar bagaimana cara menjadi seseorang yang lebih romantis.
Sudah nggak sabar ingin tahu apa saja film Jepang romantis terbaik yang bisa bikin kamu ngerasa baper? Langsung simak ulasan yang sudah kami siapkan di bawah ini, yuk!
1. Kimi No Na Wa (2016)
Sumber: YouTube – All the Anime
- Sutradara
- Makoto Shinkai
- Produser
- Noritaka Kawaguchi, Genki Kawamura
- Penulis
- Makoto Shinkai
- Pengisi Suara
- Ryunosuke Kamiki, Mone Kamishiraishi, Ryo Narita, Aoi Yūki, Nobunaga Shimazaki, Kaito Ishikawa, Kanon Tani, Masami Nagasawa, Etsuko Ichihara
- Tanggal edar
- 3 Juli 2016 (Anime Expo), 26 Agustus 2016 (Jepang)
- Worldwide Box Office (USD)
- 361.024.012
Salah satu film Jepang romantis terbaik dengan setting sekolah yang perlu kamu tonton adalah Kimi No Na Wa (君の名は/Your Name). Sang penulis skenario, Makoto Shinkai, mengungkapkan kalau inspirasi kisah ini berasal dari Inside Mari karya Shūzō Oshimi, Ranma 1/2, novel zaman Heian berjudul Torikaebaya Monogatari, dan cerita pendek The Safe-Deposit Box karya Greg Egan.
Setelah dirilis pada tanggal 3 Juli 2016, film berdurasi 107 menit ini langsung meraih kesuksesan secara komersial. Hanya dalam tiga hari saja, Kimi No Na Wa sudah meraih pendapatan kotor hingga 1,28 miliar yen dengan jumlah penonton mencapai 960.000 orang. Kartun ini juga menjadi film animasi pertama selain karya Hayao Miyazaki yang menembus pendapatan hingga 10 miliar yen.
Plotnya menceritakan tentang Mitsuha Miyamizu (Mone Kamishiraishi), seorang siswi Sekolah Menengah Atas yang tinggal di sebuah desa fiktif bernama Itomori di daerah Pegunungan Hida Prefektur Gifu. Ia tengah merasa jenuh dengan kehidupannya di desa dan ingin segera lulus sekolah agar bisa kuliah di Tokyo.
Suatu hari, Mitsuha terbangun di tubuh Taki Tachibana (Ryunosuke Kamiki), seorang siswa Sekolah Menengah Atas yang tinggal di pusat Kota Tokyo. Rupanya, entah bagaimana caranya, Mitsuha dan Taki saling bertukar tubuh satu sama lain. Kejadian yang terjadi berulang kali tersebut membuat keduanya saling bertukar catatan di kertas atau melalui memo di ponsel mereka.
Kisah romantis seperti apakah yang akan terjadi antara keduanya? Akankah Mitsuha akhirnya dapat bertemu dengan Taki?
Baca juga: Film Kartun Terbaik Sepanjang Masa untuk Segala Usia
2. Hana Yori Dango: Fainaru (2008)
Sumber: YouTube – gabyshf
- Sutradara
- Yasuharu Ishii
- Produser
- Katsuaki Setoguchi
- Penulis
- Mikio Satake, Yoko Kamio
- Pemeran
- Mao Inoue, Jun Matsumoto, Shun Oguri, Shota Matsuda, Tsuyoshi Abe
- Tanggal edar
- 26 Juni 2008 (Jepang)
- Worldwide Box Office (USD)
- 73.000.000
Kalau kamu mencari film drama Jepang terbaik dengan genre romantis komedi, coba saksikan Hana Yori Dango: Fainaru (Hana Yori Dango: Final). Sinema yang dirilis tanggal 28 Juni 2008 ini merupakan chapter terakhir dari trilogi film Hana Yori Dango. Seperti dua film sebelumnya, sinema berdurasi 131 menit ini masih diadaptasi dari manga shōjo karya Yoko Kamio, berjudul Hana Yori Dango (花より男子).
Saat pertama kali rilis, film ini ditayangkan di 400 layar bioskop di seluruh Jepang. Dalam lima hari sejak penayangannya, film ini ditonton setidaknya 1,35 juta orang dan meraih pendapatan kotor lebih dari 1,6 miliar yen. Tak hanya itu, sinema yang disutradarai oleh Yasuhari Ishii ini berada di puncak box office perfilman Jepang selama tiga minggu berturut-turut dan berada di posisi sepuluh besar selama sepuluh minggu.
Kisahnya dimulai Tsukasa Dōmyōji (Jun Matsumoto) dan Tsukushi Makino (mao Inoue) tengah merencanakan pernikahan. Namun bodohnya, beberapa minggu sebelumnya Tsukasa justru mengunggah foto memalukan Tsukushi yang sedang makan mi. Foto tersebut tak hanya membuat Tsukushi kesal, tapi juga membuat keluarga Tsukushi menjadi target perhatian media.
Perjalanan keduanya dalam menuju pernikahan itu pun melalui banyak lika-liku permasalahan. Mulai dari tiara hadiah dari Kaede Dōmyōji (Mariko Kaga), ibunda Tsukasa, yang dicuri, hingga perkelahian yang terjadi di antara keduanya. Akankah pernikahan Tsukasa dan Tsukushi akhirnya dapat berlangsung?
Baca juga: Film Drama Terbaik Sepanjang Masa yang Patut Ditonton
3. Nana (2005)
Sumber: YouTube – KIRA
- Sutradara
- Kentarō Ōtani
- Penulis
- Kentarō Ōtani, Taeko Asano
- Pemeran
- Mika Nakashima, Aoi Miyazaki, Yūta Hiraoka
- Tanggal edar
- 3 September 2005
- Worldwide Box Office (USD)
- 36.000.000
Nana (ナナ) merupakan film Jepang romantis terbaik yang disutradarai oleh Kentarō Ōtani. Sinema yang dibintangi oleh Mika Nakashima dan Aoi Miyazaki ini diadaptasi dari sebuah manga shōjo karya Ai Yazawa berjudul sama.
Seiring dengan ketenaran filmnya dan manganya, Nana juga mempopulerkan Mika Nakashima sebagai penyanyi dengan single-nya berjudul Glamorous Sky. Lagu tersebut merupakan hasil kolaborasi Nakasima, Hyde (pengaransemen musik), dan Ai Yazawa (penulis lirik). Single itu pun menjadi lagu pertama Nakashima yang berada di puncak tangga lagu Oricon.
Nana menceritakan tentang hubungan dua wanita muda yang sama-sama bernama Nana. Meskipun bernama sama, kehidupan keduanya benar-benar berbeda.
Nana Osaki (Mika Nakashima) adalah seorang perempuan punk yang sangat ambisius dan tengah mencari jati diri melalui dunia rock and roll. Nana “Hachi” Komatsu (Aoi Miyazaki) adalah perempuan polos yang hanya menginginkan kehidupan baru bersama kekasihnya, Shoji Endo (Yūta Hiraoka). Hubungan apakah yang sebenarnya terjadi di antara kedua Nana tersebut?
4. Koe No Katachi (2016)
Sumber: YouTube – Madman
- Sutradara
- Naoko Yamada
- Produser
- Eharu Ōhashi, Shinichi Nakamura, Mikio Uetsuki, Toshio Iizuka, Kensuke Tateishi
- Penulis
- Reiko Yoshida
- Pengisi Suara
- Miyu Irino, Saori Hayami, Aoi Yūki, Kenshō Ono, Yūki Kaneko, Yui Ishikawa, Megumi Han, Toshiyuki Toyonaga, Mayu Matsuoka
- Tanggal edar
- 17 September 2016 (Jepang)
- Worldwide Box Office (USD)
- 31.648.638
Salah satu film animasi Jepang romantis terbaik yang bisa membuatmu baper adalah Koe No Katachi (映画 聲の形/A Silent Voice). Sinema berdurasi 130 menit ini diangkat dari komik berjudul sama karya Yoshitoki Ōima.
Setelah dirilis pada tanggal 17 September 2016, sinema ini meraih penghasilan kotor hingga 283 juta Yen hanya dalam 2 hari saja. Tak hanya itu, Koe No Katachi juga sempat memenangkan beberapa penghargaan, seperti Excellent Animation of the Year pada Japanese Academy Award 2017, Anime of the Year pada Tokyo Anime Award Festival 2017, Best Animation of the Year pada Japan Movie Critics Awards 2017, Feature Film pada Camera Japan Festival 2017, Best Movie juga Best Soundtrack pada Anime UK News Reader’s Choice Awards 2018, dan masih banyak lagi.
Ceritanya tentang seorang remaja laki-laki bernama Shōya Ishida yang sering merundung teman perempuannya yang tuna rungu di SD, Shōko Nishimiya. Karena sebuah kejadian, Shōya mulai dirundung teman-teman sekelasnya hingga ia pun menyalahkan Shōko.
Mereka berdua pun sempat berkelahi karena Shōya melihat Shōko melakukan sesuatu pada meja si anak laki-laki. Ketika Shōko sudah pindah sekolah, barulah Shōya menyadari kalau ternyata anak perempuan tersebut justru menghapus tulisan penuh kebencian yang dibuat oleh teman-teman sekolahnya di meja.
Kisahnya kemudian berpindah ke waktu SMA, di mana Shōya kini tumbuh menjadi remaja pendiam yang penuh dengan perasaan gugup dan bersalah karena sikapnya di masa lalu. Hingga suatu hari, tanpa sengaja ia bertemu kembali dengan Shōko. Pertemuan tersebut pun pada akhirnya membuat diri Shōya mulai berubah.
Perubahan apa sajakah yang terjadi pada Shōya? Akankah pemuda itu akhirnya dapat berdamai lagi dengan Shōko?
Baca juga: Film Komedi Terbaik Sepanjang Masa Super Lucu buat Menghibur Harimu
5. April Bride (2009)
Sumber: YouTube – acdrifter
- Sutradara
- Ryūichi Hiroki
- Penulis
- Hiroshi Saito
- Pemeran
- Nana Eikura, Eita, Satomi Tezuka, Misako Yasuda, Akira Emoto
- Tanggal edar
- 9 Mei 2009
- Worldwide Box Office (USD)
- 31.510.715
Kalau kamu sedang mencari film Jepang romantis sedih terbaik, cobalah untuk menyaksikan April Bride (余命1ヶ月の花嫁/Yomei Ikkagetsu no Hanayome). Sinema yang disutradarai oleh Ryūichi Hiroki ini terinspirasi oleh kisah nyata seorang wanita bernama Chie Nagashima yang menderita kanker payudara.
Setelah dirilis pada tanggal 9 Mei 2009, sinema ini langsung meraih puncak box office perfilman Jepang hanya dalam satu minggu saja. Para kritikus, seperti halnya Mark Schilling dari koran The Japan Times, banyak memberikan ulasan positif tentang sinema berdurasi 129 menit ini.
Kisahnya dimulai dengan pertemuan Chie Nagashima (Nana Eikura) dan Taro Akasu (Eita) pada sebuah presentasi produk. Setelah pertemuan demi pertemuan yang terjadi antara keduanya, mereka pun akhirnya menjalin kasih.
Konflik mulai terjadi ketika Chie mengungkapkan bahwa ia menderita kanker payudara. Karena merasa kalau penyakitnya hanya akan membuat Taro sedih, Chie pun memaksa kekasihnya untuk segera putus.
Akankah Taro merelakan hubungan mereka berakhir begitu saja? Drama apa saja yang terjadi dalam hubungan Chie dan Taro?
Baca juga: Film Petualangan Terbaik Sepanjang Masa yang Paling Seru
Film Jepang Romantis Terbaik Mana yang Pingin Kamu Tonton?
Setelah menyimak ulasan film Jepang romantis terbaik di atas, kira-kira film mana yang paling ingin kamu tonton segera? Agar lebih asyik, kamu bisa juga mengajak teman, saudara, atau kekasihmu untuk menonton bersama-sama, lho!
Sehingga kamu nggak hanya bisa menikmati kisahnya yang menarik, tapi juga merasa baper bareng. Setelahnya, kalian juga bisa membahasnya bersama. Selamat menonton!