Tak perlu traveling jauh-jauh untuk sekadar cari inspirasi dan motivasi. Kamu bisa menemukan inspirasi & motivasi dengan membaca kata bijak alam dan manusia yang kami kutip dari tokoh-tokoh terkenal di artikel berikut ini!
Kehidupan manusia tentulah tidak dapat dipisahkan dari alam semesta. Agar tercipta keseimbangan antara keduanya, tampaknya setiap kita perlu mempelajari kata-kata bijak tentang alam dan hubungannya dengan manusia.
Ungkapan seputar alam dan manusia, baik yang membahas keindahan maupun duka, semua kami paparkan di artikel ini. Di sini, kami menguraikan kata mutiara tentang keindahan alam dan manusia dari sejumlah tokoh, mulai dari musisi, penulis, sampai filsuf.
Ingin tahu seperti apa kumpulan kutipan tersebut? Daripada penasaran, langsung saja kamu simak keterangan lengkapnya yang kami paparkan sebagai berikut! Baca sampai selesai agar kamu menemukan inspirasi dalam menjalani kehidupan.
1. Tak Ada yang Selamanya
Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita, lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam. R.A. Kartini
Kata bijak tentang alam dan hubungannya dengan manusia yang pertama datang dari tokoh emansipasi wanita Indonesia, R.A. Kartini. Kutipan di atas berisi pesan bahwa alam dan kehidupan manusia sama-sama tidak abadi dan pasti berakhir.
2. Yang Tak Terbatas
Dua hal yang tidak ada batasnya: alam semesta dan kebodohan manusia; dan saya tak yakin tentang alam semesta. Albert Einstein
Pendapat Einstein itu barangkali cukup membingungkan bagi sebagian orang. Padahal, maksudnya bisa dibilang sederhana, bahwasanya Einstein merasa alam semesta terlalu sempit untuk “menampung” kebodohan manusia yang tak ada batasnya.
3. Bencana Bisa Dilawan
Selama penderitaan datang dari manusia, dia bukan bencana alam, dia pun pasti bisa dilawan oleh manusia. Pramoedya Ananta Toer
Kata bijak tentang alam dan manusia dari Pramodya Ananta Toer ini penting untuk kita renungkan. Lewat ungkapan itu, Pram hendak menunjukkan bahwa bencana atau penderitaan yang bukan merupakan bencana alam, alias dibuat oleh manusia, masih bisa kita lawan dan hentikan.
4. Risiko Kehidupan
Bahkan jika kabut asap merupakan risiko bagi kehidupan manusia, kita harus ingat bahwa kehidupan di alam, tanpa teknologi, adalah kematian yang besar. Ayn Rand
Segala yang menimpa alam mungkin saja berisiko bagi kehidupan manusia. Akan tetapi menurut Ayn Rand, bisa lebih berisiko lagi jika manusia tidak memiliki teknologi, terutama yang memang berguna dan amat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan.
5. Kita Adalah Alam Semesta
Berhenti merasa kamu begitu kecil. Kamu adalah alam semesta yang bergembira. Jalaluddin Rumi
Lewat kata bijak yang satu ini, filsuf Jalaluddin Rumi menuturkan kalau alam dan manusia sama. Oleh karenanya, sebagai manusia kita tidak perlu merasa kecil dan minder. Kita sama seperti semesta yang juga punya kehidupan.
Baca juga: Kata-Kata Mutiara untuk Menjaga Keharmonisan Keluarga Kecilku
6. Cara Kerja Semesta
Ketika kau melakukan usaha mendekati cita-citamu, di waktu yang bersamaan cita-citamu juga sedang mendekatimu. Alam semesta bekerja seperti itu. Fiersa Besari
Kata-kata tentang alam dan manusia sebagaimana diungkapkan oleh Fiersa Besari pada kutipan di atas juga memuat nasehat bijak. Bahwasanya, semesta akan bergerak bersamaan dengan usaha kita dalam meraih cita-cita hingga kelak membuahkan hasil.
7. Sebagai Pemandu
Bintang-bintang, yang dibentangkan di alam surga, dan lampu-lampunya diisi oleh minyak abadi, memancarkan cahaya yang memandu pengelana yang tersesat dan kesepian sendiri. John Milton
Kata bijak yang satu ini memuat pesan bahwa alam dan seisinya bisa menjadi pemandu bagi manusia. Salah satu contohnya adalah bagaimana keberadaan jutaan bintang di langit yang berguna sebagai penunjuk arah, terutama bagi para pelaut.
8. Manusia Miniatur Semesta
Tetap tenang, manusia adalah miniatur alam semesta, lebih luas dari cacian, lebih besar dari pujian. Pidi Baiq
Nah, perkataan dari penulis novel Dilan, yaitu Pidi Baiq tersebut bisa jadi ada benarnya. Menurutnya, kita adalah miniatur semesta yang mestinya tidak gentar walau dicaci dan tidak mudah terlena ketika mendapatkan pujian.
9. Tak Perlu Buru-Buru
Alam itu tidak terburu-buru, namun segala sesuatunya terselesaikan. Lao Tzu
Kata bijak tentang alam dan hubungannya dengan manusia yang kami kutip dari Lao Tzu di atas mengandung nasehat penting. Bawasanya, kita sebaiknya tidak terburu-buru dalam menyelesaikan persoalan. Tetaplah berusaha dan biarkan semesta yang bicara.
10. Sebuah Keajaiban
Di dalam segala hal yang ada di alam semesta ini, sesungguhnya kita bisa melihat banyak keajaiban. Aristoteles
Seringkali, tanpa sengaja manusia mengalami kejadian-kejadian mengejutkan dalam hidupnya. Merujuk dari kutipan Aristoteles di atas, terselip pesan bahwa kita perlu menghayati semua yang terjadi di alam sekitar karena setiap hal bisa saja berisi keajaiban.
Baca juga: Kata-Kata Penyemangat dan Pengingat Ketika Merasa Lelah dengan Keadaan Hidupmu
11. Sejauh Mata Memandang
Bertualanglah sejauh mata memandang. Mengayuhlah sejauh lautan terbentang. Bergurulah sejauh alam terkembang. Ahmad Fuadi
Coba renungkan kata bijak tentang alam dan manusia yang kami kutip dari penulis Ahmad Fuadi di atas. Ia menuturkan agar sebagai manusia, kita mestinya tidak membatasi diri dengan ruang. Teruslah belajar dan bertualang sejauh apa pun.
12. Ilmu Alam dan Agama
Ilmu alam ingin manusia untuk belajar, agama ingin dia untuk bertindak. Max Planck
Mungkinkah kamu kesulitan memahami kata bijak tentang alam dan manusia tersebut? Max Planck mengungkapkan bahwa manusia perlu belajar menjalani kehidupan dari dua hal, yaitu alam dan agama, kemudian mempraktikkannya dengan berbuat baik kepada sesama.
13. Kebaikan Sederhana
Kebaikan pada alam bisa dilakukan dengan hal yang paling sederhana, jangan buang sampah sembarangan, misalnya, terlepas ada yang melihat atau pun tidak. Fiersa Besari
Kata bijak lain dari Fiersa Besar mengenai alam dan manusia pada kutipan tersebut tentunya cukup mudah dimengerti. Bahwasanya berbuat baik tidaklah sulit dan dapat dimulai dengan cara sederhana, sesederhana membuang sampah pada tempat sampah.
14. Satu Lidah, Dua Telinga
Alam memberi kita satu lidah, akan tetapi memberi kita dua telinga, agar kita mendengar dua kali lebih banyak daripada berbicara. Zeno
Kamu mungkin sudah pernah mendengar kata bijak alam dan manusia seperti yang kami kutip dari filsuf bernama Zeno di atas. Bahwasanya, manusia hendaknya tidak terlalu banyak bicara hal kurang penting dan lebih sering mendengarkan.
15. Tentang Kedamaian
Bersama bintang, bersama bulan, bersama langit malam. Cukup dengan melihat alam, kamu merasakan kedamaian. Rohmatikal Maskur
Merasakan hidup yang damai tampaknya sesuatu hal yang mudah bagi Rohmatikal Maskur sebagaimana diungkapnya dalam kata bijak alam dan manusia di atas. Damai dan bahagia bisa diraih dengan hanya menyaksikan indahnya langit malam.
Baca juga: Sedang Membutuhkan Motivasi? Simak Saja Kata-Kata Bijak Lelah Ini, Yuk!
Kata Bijak Alam dan Manusia Mana yang Menginspirasimu?
Demikian tadi kumpulan kutipan tentang manusia dan alam semesta dari berbagai sumber yang perlu kamu ketahui. Dengan membaca kata-kata di atas, semoga kamu terinspirasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari hari ke hari.
Jika kamu mencari ungkapan inspiratif dan kata-kata motivasi lainnya, jangan lewatkan artikel-artikel yang ada di KepoGaul. Di sini, kami menyediakan beragam kutipan seputar asmara, keluarga, persahabatan, pekerjaan, dan masih banyak lagi, lho!