Film How to Train Your Dragon, Petualangan Seru Hiccup Menjinakkan Naga

Ingin nonton film kartun yang keren dan cocok untuk anak-anak? Saksikan saja film How to Train Your Dragon yang dirilis pada 2010. Namun, sebelum nonton, simak dulu informasi lengkap seputar sinema yang masuk dalam jajaran film terlaris tahun 2010 ini!

Kamu menyukai film kartun dengan efek animasi yang keren, tapi bingung harus nonton apa karena ingin mengajak anak-anak untuk nonton bersama? Tak perlu bingung, film How to Train Your Dragon adalah sinema yang paling tepat untuk kamu saksikan.

Film yang mengisahkan perseteruan antara Suku Viking dan naga ini merupakan adaptasi dari novel How to Train Your Dragon karya Cressida Cowell. Bukan kartun biasa, rumah produksi DreamWorks Animation menjadikan How to Train Your Dragon sebagai film kartun 3D.

Sebagai sinema 3D, tentu banyak kelebihan yang ditawarkan dibanding film kartun biasa. Salah satu kelebihannya, film How to Train Your Dragon akan tampak benar-benar nyata.

Nah, setelah menyimak ulasan pembukaan di atas, apakah kamu semakin tertarik untuk membaca ulasan lengkapnya? Jika ya, tunggu apalagi? Simak uraian berikut sampai selesai!

[daftar-isi]

Sinopsis

Sumber: www.howtotrainyourdragon.com

Hiccup adalah seorang anak yang hidup di Pulau Berk. Ia merupakan putra kepala Suku Viking, Stoick the Vast. Di Pulau Berk, penduduknya berlomba-lomba membunuh naga yang setiap hari datang untuk mencuri makanan Suku Viking.

Namun, lain halnya dengan Hiccup. Meski merupakan putra seorang kepala suku, ia bukanlah seorang pemburu naga yang tangguh seperti sang ayah. Ia justru lebih senang menghabiskan waktu belajar merangkai peralatan mekanik di bawah panduan seorang pandai besi di Pulau Berk bernama Gobber.

Suatu hari, Hiccup berhasil menembak seekor Night Fury, naga yang sangat langka dan berbahaya, hingga jatuh ke hutan. Namun, ketika ia memberitahukan hal tersebut pada penduduk desa, mereka tak mempercayainya. Sebab, saat latihan menjadi seorang Viking, Hiccup bahkan tak berani mendekati seekor naga.

Setelah peristiwa itu, Hiccup pergi ke hutan dan menemukan naga jenis Night Fury yang ditembaknya tidak bisa terbang karena terbelit tali. Awalnya, ia berniat membunuh Night Fury yang ditangkapnya. Namun, ia tak tega dan malah merawat serta menjinakkan naga tersebut. Hiccup kemudian memberi nama Toothless karena gigi si Nught Fury bisa disembunyikan di balik gusinya.

Tak hanya itu, Hiccup bahkan juga membuat peralatan yang dapat membantu Toothless agar dapat terbang kembali. Setelah mempelajari perilaku Toothless, Hiccup pun jadi mahir dalam menundukkan naga tawanan sehingga membuat ayahnya sangat gembira dengan kesuksesan Hiccup.

Di balik kesuksesan yang diraih Hiccup dalam arena latihan, Astrid, seorang gadis Viking yang tangguh menyimpan rasa kesal dengan keberhasilan Hiccup yang mampu menaklukkan naga tanpa senjata. Hingga saat ujian tiba, Hiccup terpilih sebagai Viking yang mengharuskan dirinya membunuh naga.

Karena tak ingin melakukan hal tersebut, Hiccup memutuskan kabur bersama Toothless. Namun, mereka malah dipergoki Astrid. Ketika Astrid ingin melaporkan kelakuan Hiccup pada penduduk desa, putra kepala suku tersebut malah mengajak Astrid terbang bersama menaiki Toothless. Penasaran dengan kelanjutan kisah mereka? Segera saksikan film How to Train Your Dragon 1!

Baca juga: Film Sejarah Terbaik yang Bisa Menambah Wawasanmu tentang Peristiwa Masa Lalu

[content-ad-04]

Pengisi Suara & Karakter

Sumber: www.howtotrainyourdragon.com

• Jay Baruchel – Hiccup Horrendous Haddock III, putra Stoick the Vast
• Gerard Butler – Stoick the Vast
• Craig Ferguson – Gobber the Belch
• America Ferrera – Astrid Hofferson
• Christopher Mintz-Plasse – Fishlegs Ingerman
• Jonah Hill – Snotlout Jorgenson
• T.J. Miller – Tuffnut
• Kristen Wiig – Ruffnut Thorston
• David Tennant – Spitelout

Baca juga: Film Korea Terbaik Sepanjang Masa yang Sayang untuk Dilewatkan

[content-ad-05]

Trivia Menarik tentang Film How to Train Your Dragon 1

Sumber: www.howtotrainyourdragon.com

1. Desain Toothless Merupakan Perpaduan Tiga Hewan

Saat melihat sosok Toothless dalam film How to Train Your Dragon 1, alih-alih merasa takut, kamu pasti justru dibuat gemas dengan rupanya. Toothless tidaklah garang seperti gambaran-gambaran naga pada umumnya.

Usut punya usut, ternyata naga hitam berjuluk Night Fury ini desainnya diambil dari perpaduan tiga hewan sekaligus. Ketiga hewan tersebut adalah kuda, kucing, dan anjing.

2. Suara Toothless Juga Perpaduan Dua Hewan

Karakter Toothless yang unik memang mengundang banyak tanya, salah satunya mengapa suaranya bisa seperti itu. Nah, untuk kamu yang penasaran dengan suara Toothless, ternyata aumannya merupakan perpaduan gorila dan singa, lho.

[content-ad-06]

3. Diangkat dari Sebuah Novel

Seperti yang telah disebutkan pada pembukaan, film How to Train Your Dragon diadaptasi dari sebuah novel anak-anak berjudul How to Train Your Dragon. Novel karya Cressida Cowell ini pertama kali diterbitkan pada tahun 2003 hingga akhirnya selesai pada tahun 2015.

Selama 12 tahun, Cowell telah menulis 12 seri novel. Namun, filmnya tak menyadur novel secara mentah-mentah karena pihak DreamWorks Animation bekerja keras untuk membuat kisah di filmnya agar lebih menarik lagi untuk ditonton.

4. Toothless Mirip Stitch

Pernah nonton film kartun berjudul Lilo & Stitch yang diproduksi oleh Walt Disney Pictures? Jika pernah, tentu ketika melihat Toothless kamu akan teringat pada Stitch di serial kartun tersebut. Meski rumah produksinya berbeda, mungkin karena disutradarai oleh orang yang sama, kedua karakter itu jadi terlihat mirip.

5. Mendapat Banyak Penghargaan

Dengan kualitas jempolan, tak salah rasanya bila film How to Train Your Dragon 1 memperoleh banyak penghargaan bergengsi dari beragam kategori. Tak kurang dari 13 penghargaan telah diberikan sebagai apresiasi atas kesuksesan film besutan sutradara Chris Sanders dan Dean DeBlois ini.

Dari beberapa ajang penghargaan, film How to Train Your Dragon 1 paling banyak memenangkan penghargaan dari ajang Annie Awards 2011, yaitu sekitar 8 penghargaan. Salah satunya adalah sebagai Film Animasi Terbaik.

Sekadar informasi, Annie Awards adalah ajang penghargaan yang diberikan untuk film-film animasi. Acara penghargaan yang diprakarsai oleh International Animated Film Association ini telah terselenggara sejak tahun 1992.

Baca juga: Film Zombie Terbaik Sepanjang Masa yang Seru Ditonton Bersama Teman-Teman

[content-ad-07]

6. Salah Satu Film Berpendapatan Terbesar Pada 2010

Film How to Train Your Dragon 1 yang berformat 3D ini menghabiskan dana sebesar 165 juta dolar Amerika dalam proses produksinya. Namun, pengeluaran sebanyak itu juga sebanding dengan pendapatannya yang mencapai 493 juta dolar Amerika. Berkat pendapatannya yang tinggi, How to Train Your Dragon 1 berhasil masuk 10 besar daftar film terlaris tahun 2010.

Tertarik Nonton Film How to Train Your Dragon?

Itu tadi adalah informasi lengkap seputar film How to Train Your Dragon mulai dari sinopsis, pengisi suara, hingga fakta-fakta menariknya. Apakah setelah menyimak ulasan tersebut kamu semakin tertarik menyaksikan film yang dirilis tahun 2010 ini? Jika ya, kamu harus menyaksikannya lewat aplikasi layanan streaming atau beli DVD-nya karena film ini sudah sangat lama turun dari layar bioskop.

Agar lebih seru, ajak adik atau keponakanmu yang masih kecil untuk nonton bersama. Mereka pasti akan terkagum-kagum dengan aksi Hiccup dalam menaklukkan naga dan terkesima dengan karakter Toothless yang lucu sekaligus garang.

[content-ad-08]