Apakah kamu menyukai film-film romantis islami? Jika ya, pasti kamu akan tertarik menonton film Ayat-Ayat Cinta 2. Nah, di artikel ini kami punya ulasan lengkap seputar sinema yang diangkat dari novel karya Habiburrahman El Shirazy ini, lho. Yuk, simak!
- Sutradara
- Guntur Soehardjanto
- Produser
- Manoj Punjabi, Dhamoo Punjabi
- Penulis
- Alim Sudio, Ifan Ismail, Habiburrahman El Shirazy
- Pemeran
- Fedi Nuril, Tatjana Saphira, Chelsea Islan, Dewi Sandra
- Tanggal edar
- 21 Desember 2017
- Jumlah views
- 2.840.159
Bagi para pecinta sinema romantis islami, pasti sudah tak asing lagi dengan sosok Habiburrahman El Shirazy yang novelnya kerap diangkat menjadi film. Salah satu yang menjadi hits adalah film Ayat-Ayat Cinta 2 yang dirilis pada akhir tahun 2017 lalu.
Nah, kalau kamu sudah nonton film Ayat-Ayat Cinta yang pertama, pasti sudah familiar, dong, dengan karakter lelaki tampan nan saleh bernama Fahri? Di filmnya yang kedua ini, Fahri tetap menjadi tokoh utama film, lho.
Namun, bedanya, jika di filmnya yang pertama Fahri terjebak antara cinta Aisha dan Maria, maka di filmnya kedua ini akan ada lebih banyak wanita yang berada di sekitar Fahri. Selain itu, ada juga yang mengejutkan tentang karakter Aisha.
Kalau kamu penasaran dengan segala hal yang berkaitan dengan film besutan sutradara Guntur Soehardjanto ini, simak uraian berikut sampai selesai, ya. Kami telah menyediakan informasi lengkapnya khusus buat kamu. Selamat membaca!
Sinopsis
Fahri mendapat kesempatan menjadi seorang dosen di Universitas Edinburgh, Inggris. Tak hanya cerdas, Fahri memiliki wajah yang tampan sehingga di hari pertamanya mengajar, ia sudah mampu menarik perhatian para mahasiswanya, termasuk Hulya yang ternyata merupakan sepupu Aisha.
Selain cerdas dan tampan, Fahri adalah seorang pebisnis sukses yang bisa dibilang kaya raya. Ia juga dermawan, terbukti dengan sikapnya yang selalu bersedia membantu orang lain tanpa memandang latar belakang.
Sebagai seorang muslim yang tinggal di Eropa, Fahri terkena imbas islamophobia yang dialami rata-rata penduduk Eropa. Mereka menganggap islam adalah agamanya para teroris. Tetangga yang terlihat sangat membenci Fahri adalah Keira dan Jason, yang merupakan kakak beradik. Mereka sangat membenci Islam dan para penganutnya karena sang ayah meninggal akibat bom London yang katanya dilakukan oleh teroris muslim.
Saking bencinya dengan Fahri, Jason sering mencoret-coret mobil Fahri dengan kalimat-kalimat umpatan. Keira pun demikian, ia menunjukkan ketidaksukaannya pada Fahri dengan selalu bersikap dingin dan berkata kasar.
Tak hanya mereka berdua, rupanya Nenek Katrina, tetangga Fahri yang beragama Yahudi juga terlihat tak begitu menyukai Fahri. Namun, dengan tulus Fahri bersedia mengantar Nenek Katrina ke rumah ibadahnya. Bahkan, Fahri juga membantu sang nenek menebus rumahnya yang telah dijual oleh Baruch, anak tiri Nenek Katrina. Hal ini membuatnya luluh sehingga menjadi dekat dengan Fahri.
Di luar segala kesempurnaannya, ternyata Fahri menyimpan duka mendalam. Pagi, siang, malam, ia selalu memanjatkan doa pada Sang Pencipta demi keselamatan Aisha, istri yang sangat dicintainya. Fahri kehilangan Aisha sejak sang istri pamit untuk menjadi relawan di Palestina. Semenjak itu, ia tak pernah lagi mendengar kabar dari istrinya sehingga membuatnya larut dalam duka yang mendalam.
Karena keberadaan Aisha yang entah di mana, orang-orang terdekat Fahri membujuknya untuk menikah apalagi. Kira-kira bagaimana, ya, apakah Fahri akan benar-benar menikah dengan salah satu karakter wanita di sinema Ayat-Ayat Cinta 2? Saksikan filmnya kalau penasaran!
Baca juga: Film Sci Fi Terbaik Sepanjang Masa yang Seru dan Menegangkan
Pemeran & Karakter
Pemeran Utama
- Fedi Nuril – Fahri bin Abdullah Shiddiq
- Tatjana Saphira – Hulya
- Chelsea Islan – Keira
- Dewi Sandra – Sabina
Pemeran Pendukung
- Nur Fazura – Brenda
- Pandji Pragiwaksono – Hulusi
- Bront Palarae – Baruch
- Dewi Irawan – Catarina
- Deborah Whyte – Janet
- Cole Gribble – Jason
- Arie K. Untung – Misbah
- Melayu Nicole Hall – Layla
- Millane Fernandez – Lynda
- Mathias Muchus – paman Fahri
- Syifa Hadju – Fatimah
- Paul Lapsley – Anggota Polisi
Trivia Menarik tentang Film Ayat-Ayat Cinta 2
1. Melly Goeslaw Kesulitan Mengerjakan Soundtrack
Melly Goeslaw bisa disebut sebagai ratu soundtrack karena kemampuannya yang luar biasa dalam menggarap soundtrack berbagai film. Tak hanya sendiri, Melly biasanya dibantu oleh sang suami, Anto Hoed.
Meski sudah biasa menggubah lagu untuk film-film terkenal seperti Ada Apa Dengan Cinta, Melly mengaku cukup keberatan mengerjakan soundtrack film Ayat-Ayat Cinta 2. Hal ini disebabkan suksesnya Ayat-Ayat Cinta pertama beserta soundtrack-nya sehingga Melly merasa tertantang untuk membuat lagu yang lebih dalam dan kuat di film kedua.
2. Melibatkan Empat Diva Tanah Air
Buat kamu yang sudah menyaksikan Ayat-Ayat Cinta pertama, pasti sudah tidak asing dengan suara Rossa yang mengiringi sinema ini. Nah, dalam film yang kedua ini, Rossa kembali dipercaya untuk mengisi soundtrack.
Hanya saja, ada tiga diva top tanah air lain yang juga dipercaya mengisi soundtrack film Ayat-Ayat Cinta 2, mereka adalah Krisdayanti, Raisa, dan Isyana. Rossa menyanyikan lagu berjudul Bulan Dikekang Malam, Krisdayanti menyanyikan lagu Ayat-Ayat Cinta 2, Raisa menyanyikan Teduhnya Wanita, dan Isyana kebagian jatah menyanyikan Masih Berharap.
3. Manoj Punjabi Ikut Berakting
Jika sering menonton sinema produksi MD Entertainment, pasti sudah tak asing dengan nama Manoj Punjabi. Ya, ia merupakan CEO sekaligus produser MD Entertainment. Yang mengejutkan, dalam film Ayat-Ayat Cinta 2 ini, Manoj Punjabi ikut turun gunung untuk berakting. Bukan sebagai petinggi perusahaan, ia berperan sebagai kasir di sebuah pom bensin.
4. Film yang Penuh Tantangan untuk Dewi Sandra
Dewi Sandra bisa dikatakan merupakan artis yang serba bisa. Ia tak hanya berbakat sebagai penyanyi, tapi juga mampu membuktikan diri sebagai aktris yang aktingnya mumpuni. Meski sudah pernah membintangi beberapa sinema sebelumnya, Dewi Sandra berpendapat bahwa berakting di film Ayat-Ayat Cinta 2 adalah yang paling menantang.
Di sinema ini, Dewi harus memerankan karakter Sabina yang merupakan seorang wanita bercadar sehingga ia harus benar-benar bisa mengekspresikan emosi melalui tatapan mata. Selain itu, karakter Sabina yang pendiam dan misterius membuat Dewi harus berlatih keras, bahkan termasuk dengan dikurung oleh sang acting coach supaya menjiwai karakternya.
Baca juga: Film Hantu Paling Seram yang Bisa Bikin Kamu Ketakutan Banget
5. Berganti Sutradara
Film Ayat-Ayat Cinta yang pertama disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Namun, di sekuelnya, Manoj Punjabi yang menjadi produser mempercayakan kursi sutradara pada Guntur Soehardjanto. Usut punya usut, ternyata Habiburrahman El Shirazy yang menulis novel Ayat-Ayat Cinta 2 tak lagi menghendaki Hanung menempati posisi sutradara.
6. Mendapatkan Cukup Banyak Kritik
Sebagai sinema yang cukup sukses dengan capaian jumlah penonton yang menyentuh angka dua juta orang, rupanya film Ayat-Ayat Cinta 2 juga tak luput dari kritikan para pengamat film. Tak hanya satu atau dua, secara garis besar ada lima kritikan tajam dilontarkan untuk sinema besutan sutradara Guntur Soehardjanto ini.
Kritik pertama yang disoroti adalah mengenai bahasa campur-campur yang terasa kurang nyaman di telinga. Para mahasiswa Fahri hingga tetangganya sering berbicara dengan bahasa Indonesia yang fasih dengan sedikit disisipi bahasa Inggris. Padahal sebenarnya, akan lebih bagus jika mereka menggunakan bahasa Inggris saja agar sesuai setting tempat, toh penonton bisa membaca subtitle jika tak mengerti.
Kedua, beberapa tokoh yang diceritakan sebagai orang asing diperankan oleh artis dengan karakter wajah yang tidak sesuai. Peran Hulusi misalnya, ia yang dikisahkan sebagai seorang mantan preman berdarah Turki justru diperankan oleh Pandji Pragiwaksono yang wajahnya Indonesia banget.
Kritik ketiga dilayangkan pada sosok Fahri yang kekayaannya seolah tak ada habisnya. Hal ini bisa dilihat dari tindakan Fahri yang membayar guru privat biola profesional untuk melatih Keira. Ia juga bersedia membayar rumah Nenek Katrina yang sudah dijual oleh putra tiri sang nenek. Tak hanya perkara kekayaannya, karakter-karakter Fahri secara keseluruhan juga dianggap terlalu baik dan tidak akan ada sosok manusia seperti itu di dunia nyata.
Keempat, mengenai sosok Aisha yang tak dikenali oleh suami dan saudaranya sendiri, tapi justru dikenali oleh Nenek Katrina yang tak mengenal sosok Aisha sebelumnya. Meski wajah Aisha di film Ayat-Ayat Cinta 2 sudah tak lagi sama seperti dulu, sebagai orang terdekat sepertinya mustahil jika Fahri dan Hulya tak mengenali gerak-gerik dan suara Aisha.
Kritik yang kelima mengenai transplantasi wajah. Para pengamat film mengatakan bahwa wajah istri baru Fahri yang harus ditransplantasi dengan alasan yang cukup tidak masuk akal ini justru menambah nilai minus film.
Baca juga: Film tentang Hacker Terbaik yang Paling Seru dan Menegangkan
7. Meski Banyak Dikritik, Banyak Juga yang Melontarkan Pujian
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, film Ayat-Ayat Cinta 2 memang mendapat beberapa kritikan. Namun, tak sedikit dari penonton yang memberikan apresiasi dengan memuji film yang dibintangi Fedi Nuril ini. Menurut mereka, Ayat-Ayat Cinta 2 merupakan film yang penuh cinta. Cinta terhadap sesama manusia ini digambarkan tanpa melihat latar belakang sosial maupun agama.
Apakah Kamu Semakin Tertarik Nonton Film Ayat-Ayat Cinta 2?
Setelah menyimak ulasan lengkap mengenai film Ayat-Ayat Cinta 2 di atas, apakah kamu jadi semakin tertarik untuk menyaksikan sinema yang disutradarai Guntur Soehardjanto ini? Jika ya, kamu bisa menontonnya melalui layanan streaming, download, atau membeli DVD-nya.
Oh ya, jangan lupa juga ajak sahabat, kekasih, kakak, adik, atau orangtuamu untuk nonton bareng, ya. Dengan demikian, selain bisa menikmati jalan cerita film, kamu juga bisa menikmati waktu bersama orang-orang tersayang.