• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

KepoGaul

Info Seleb Indonesia & Mancanegara

  • Facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • Line
  • Korea
  • Seleb
  • Hiburan
  • Inspirasi
  • Tokoh
  • Lucu
  • Wisata
  • Cewek
  • Hewan
  • Tanaman
  • Kuliner
  • Ruang Pena
  • Bunda
» Hewan

Tak Hanya Lagunya, Kenali juga Jenis-Jenis Burung Kakak Tua dari Indonesia yang Menawan

Bagikan:
  • Facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • Line
Jenis-jenis burung kakak tua - burung kakak tua

Ada beberapa jenis burung kakak tua yang bisa ditemukan di Indonesia. Namun, karena banyaknya perburuan liar, beberapa di antaranya terancam punah. Nah, informasi lengkap mengenai jenis-jenis burung kakak tua bisa kamu baca di sini. Tak hanya itu, kamu juga bisa membaca fakta menariknya untuk menambah wawasanmu.

Sejak kecil kamu tentu sudah akrab dengan lagu burung kakak tua, bukan? Selain lagunya yang familiar, kamu juga perlu tahu jenis-jenis burung kakak tua yang cantik dan beraneka ragam ini. Yuk, baca selengkapnya artikel berikut.

Sebagai orang Indonesia, kita wajib bersyukur karena kekayaan alam Indonesia begitu melimpah dan indah. Salah satu wujud kekayaan alam Indonesia bisa dilihat dari kenekaragaman hewannya.

Kalau kamu masih ingat, di Indonesia persebaran hewan ditentukan berdasarakan garis yang membagi wilayahnya. Salah satunya adalah burung kakak tua yang memiliki corak indah dan menarik yang berasal dari wilayah Indonesia bagian timur, tepatnya di zona australis.

Kamu tentunya sudah penasaran apa saja jenis-jenis burung kakak tua itu, kan? Nah, simak informasi lengkap mengenai hewan yang mempunyai bulu indah tersebut di bawah ini. Tak hanya macam-macamnya, tapi kamu juga bisa membaca mengenai ciri-ciri umum dan fakta menarik burung kakak tua.

Ciri-Ciri Umum dan Habitat Burung Kakak Tua

Jenis-jenis burung kakak tua - burung kakak tua bertengger

Burung kakak tua merupakan salah satu jenis burung berparuh bengkok yang memiliki bulu indah dan suara nyaring. Ia mempunyai tubuh gempal dan sayap yang kuat. Bentuk paruhnya besar, bengkok, dan mempunyai ujung yang runcing.

Burung jenis ini mempunyai kaki dengan susunan jarinya yang bersilangan. Jarinya berjumlah empat dengan dua jari menghadap ke depan, sedangkan jari yang lainnya menghadap ke belakang. Kondisi kakinya tersebut berguna untuk memanjat pohon dan menggenggam makanannya.

Selain ciri-ciri tersebut, ia juga mempunyai karakteristik khas yang membedakannya dengan burung berparuh bengkok lainnya. Tahukah kamu apa ciri khasnya tersebut? Nah, kekhasan burung yang masuk ke dalam keluarga Cacatuidae ini terletak pada jambul di atas kepalanya.

Jambul tersebut mempunyai berbagai macam warna dan bentuk sesuai dengan spesiesnya. Mahkotanya itu juga dapat ditegakkan sesuai dengan suasana hatinya.

Misalnya sedang senang atau stres, maka jambulnya akan tegak. Sedangkan jika dalam keadaan yang biasa saja, jambulnya tidak akan naik ke atas. Tak hanya itu, jambul tersebut juga bisa dijadikan sebagai alat komunikasi dengan sesamanya.

Apabila jenis burung berparuh bengkok yang lain mempunyai warna bulu yang mencolok dan beraneka ragam, tapi tidak dengan jenis yang satu ini. Warna pada bulunya lebih cenderung kalem dan hanya didominasi oleh satu warna saja.

Keistimewaannya yang lain adalah ia mempunyai semacam serbuk bedak pada bulunya yang berguna untuk melindungi dari air. Habitat hewan ini berada di daerah Indonesia Timur seperti Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, dan Papua. Umumnya, mereka hidup di kawasan hutan yang mempunyai ketinggian 500 hingga 1.500 meter di atas permukaan air laut.

Jenis-Jenis Burung Kakak Tua di Indonesia

Ada sekitar 21 jenis kakak tua yang ada di dunia, tujuh diantara spesies tersebut dapat kamu temukan di Indonesia. Langsung saja baca ketujuh jenis tersebut berikut ini.

1. Burung Kakak Tua Raja Hitam

jenis-jenis burung kakak tua - raja Kakak Tua Raja (instagram.com/arielezra_)

Coba kamu perhatikan gambar di atas, ada satu hal begitu khas yang membedakannya dengan jenis-jenis burung kakak tua yang lain. Apabila biasanya kamu hanya menjumpai kakak tua berwarna putih, nah jenis yang satu ini memiliki bulu berwarna hitam di seluruh tubuhnya.

Mulai dari jambul, bulu, lingkar mata, hingga ekornya pun berwarna hitam. Yang tidak berwarna hitam adalah warna pipinya yang merah. Lidahnya berwana merah dengan memiliki bagian hitam pada ujungnya.

Kamu tahu tidak kalau pipi hewan yang cantik ini bisa berubah sesuai suasana hatinya? Apabila sedang stres berat, warnanya akan berubah menjadi merah muda atau krem. Sedangkan jika sedang senang, warna tersebut akan berubah menjadi kuning.

Kakak tua raja adalah burung asli dari Indonesia yang merupakan hewan endemik di Papua, tapi ia juga bisa ditemukan di Kepulauan Aru dan Kepulauan Raja Ampat. Ia memang biasa tinggal di daerah hutan hujan tropis dataran rendah dan kawasan tepi hutan.

Hewan yang mempunyai nama ilmiah Probosciger atterimus ini berukuran paling besar di antara jenis-jenis lain. Saat dewasa, panjangnya bahkan bisa mencapai hingga lebih dari 60 cm. Sesuai dengan ukurannya yang besar, paruhnya pun juga mempunyai ukuran yang panjang dan besar.

Tidak seperti burung hantu yang nokturnal, unggas satu ini termasuk burung dinural yang biasa melakukan aktifitasnya pada siang hari. Ia bukan termasuk hewan yang hidup berkelompok karena terbiasa hidup sendirian, atau jika berkelompok biasanya hanya terdiri dari kelompok kecil. Ternyata burung ada juga yang introvert ya, tidak hanya manusia saja.

Makanan utama unggas ini adalah biji-bijian yang berukuran besar dan juga keras. Selain itu, ia juga suka makan buah-buahan dan tunas daun.

Burung ini termasuk salah satu satwa yang dilindungi pemerintah. Hal tersebut dikarenakan satwa ini banyak diburu secara ilegal sehingga jumlahnya semakin berkurang.

2. Burung Kakak Tua Maluku

jenis-jensi burung kakak tua - maluku

Kakak tua maluku merupakan satu dari jenis-jenis burung kakak tua yang hanya ditemukan di Pulau Seram, Maluku bagian selatan. Karena hal tersebut juga, ia disebut dengan kakak tua seram. Ia bisa tumbuh hingga 52 cm dan dapat hidup hingga 70 tahun.

Ciri-ciri dari unggas yang bernama ilmiah Cacatua moluccensis ini memiliki bulu berwarna putih yang tebal dengan jambul merah muda. Ia juga mempunyai paruh yang sangat kuat. Bayangkan saja, ia bahkan mampu menggunakan paruhnya tersebut untuk memecahkan batok kelapa yang keras.

Cara membedakannya antara jantan dan betina pun mudah. Kakak tua jantan biasanya memiliki warna mata coklat dan cenderung kehitaman. Sedangkan untuk sang betina memiliki warna mata coklat kemerahan. Serta, ukuran badan betina biasanya jauh lebih besar dibanding yang jantan.

Habitatnya mudah ditemukan di hutan dengan ketinggian 1.000 meter di atas permukaan air laut. Berbeda dengan kakak tua raja, jenis unggas yang satu ini termasuk ke dalam hewan yang biasa hidup berkelompok. Biasanya, ia akan tinggal dalam satu pohon dengan 8 hingga 16 burung lain.

Kakak tua maluku mempunyai sifat yang tidak terlalu agresif jika dibanding dengan jenis yang lain. Ia begitu aktif mencari makan saat pagi hari. Makanannya berupa biji-bijian, kacang-kacangan, buah, dan serangga kecil.

Seperti unggas pada umumnya, ia bereproduksi dengan cara bertelur. Ia hanya akan menghasilkan dua hingga tiga butir setiap kali bertelur.

Jenis unggas yang satu ini mempunyai kemampuan untuk menirukan bermacam-macam suara dan termasuk burung yang pandai. Dulunya, unggas yang satu ini banyak diperjualbelikan baik di dalam maupun luar negeri.

Tapi sekarang, hal tersebut sudah dilarang karena jumlahnya yang semakin banyak berkurang. Pemerintah juga menetapkannya menjadi salah satu hewan yang dilindungi.

3. Burung Kakak Tua Putih

jenis-jenis burung kakak tua - putih Kakak Tua Putih (instagram.com/vajar_otx)

Berkebalikan dengan kakak tua raja yang mempunyai warna hitam di seluruh tubuhnya, unggas yang mempunyai nama ilmiah Cacatua alba ini seluruh tubuhnya di dominasi warna putih. Ia dapat ditemukan di daerah Maluku Utara, seperti Pulau Halmahera, Ternate, dan Tidore.

Jenis ini memiliki ukuran tubuh sekitar 45 cm. Nah, yang membedakannya dengan jenis lainnya adalah warna bulunya yang putih tanpa ada corak apapun.

Bentuk jambulnya ketika tegak menyerupai kipas. Maka dari itu, ia juga disebut sebagai kakak tua kipas. Selain itu, ia juga mempunyai paruh berwarna abu-abu.

Kakak tua putih jantan dan betina pun bisa dibedakan. Cacatua alba jantan biasanya memiliki kepala yang lebih lebar dan paruh yang lebih besar. Sedangkan yang betina memiliki ukuran yang lebih besar dari yang jantan.

Jenis ini diperkirakan bisa hidup selama 50 tahun. Tetapi tidak menutup kemungkinan mereka tidak bisa hidup lama karena faktor predator di alam liar.

Habitat burung yang satu ini biasa ditemukan di hutan hujan tropis. Seperti jenis-jenis burung kakak tua yang lain, makanan utamanya adalah biji-bijian, buah, dan kacang-kacangan. Di habitat aslinya, ia seringkali dianggap hama karena suka memakan hasil pertanian para petani.

Selain karena dijadikan hewan peliharaan, itulah salah satu alasan mengapa ia banyak diburu. Perburuan tersebut mengakibatkan populasinya menurun dengan sangat cepat.

Meskipun pemerintah telah menetapkannya sebagai salah satu hewan yang dilindungi, tapi tetap saja masih banyak orang yang melakukan perburuan untuk menjualnya. Jika hal tersebut terjadi terus-menerus, bisa jadi tak lama lagi ia akan punah.

Baca juga: Ciri Ciri Hewan Panda dan Fakta Menariknya yang Perlu Kamu Ketahui

4. Burung Kakak Tua Jambul Kuning

jenis-jenis bururng kakak tua - jambul kuning

Unggas yang satu ini termasuk ke dalam hewan yang dikategorikan hampir punah dan telah dilindungi oleh pemerintah. Ia merupakan hewan endemik yang dapat ditemukan di wilayah Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Kepulauan Masalembu.

Spesies burung yang mempunyai nama ilmiah Cacatua sulphurea ini mempunyai ukuran sedang. Seperti kebanyakan jenis-jenis burung kakak tua, ia memiliki bulu yang berwarna putih. Yang membedakannya dengan yang lain adalah warna jambulnya yang berwarna kuning terang dan ukurannya tidak terlalu besar.

Tak hanya itu, bulu pada bagian bawah sayap dan ekornya juga berwarna kuning. Ia mempunyai paruh yang berwarna hitam dengan kulit disekitar matanya berwarna putih. Ukuran tubuhnya tidaklah besar hanya sekitar 35 cm karena ia termasuk ke dalam burung yang mempunyai ukuran sedang.

Apabila kamu ingin tahu perbedaan antara yang jantan dan betina mungkin akan sedikit sulit karena mereka mempunyai ukuran yang hampir sama. Kakak tua jambul kuning biasa ditemukan di daerah hutan atau pertanian yang mempunyai ketinggian 800 meter dari permukaan laut. Ia biasanya membuat sarang pada batang pohon yang digunakan utnnuk menetaskan telur-telurnya.

Karena banyaknya pembukaan lahan dan perdagangan ilegal membuat populasi hewan yang juga dikenal sebagai yellow crested cockatoo ini kian menurun dan terancam punah. Sejak tahun 2005, Konvensi Perdagangan International Tumbuhan dan Satwa Liar Spesies Terancam telah memasukkannya ke dalam apendiks I yang berarti ia tidak boleh diperdagangkan secara komersial. Pemerintah pun telah mengaturnya dalam Peraturan Pemerintah No. 7 tahun 1999 dah memasukannya ke dalam hewan yang dilindungi.

5. Burung Kakak Tua Koki

jenis-jenis burung kakak tua - koki

Apa yang ada di benakmu saat melihat gambar di atas? Mungkin sekilas ia terlihat seperti kakak tua jambul kuning. Meskipun terlihat serupa, tapi mereka mempunyai spesies yang berbeda.

Jenis yang satu ini dalam bahasa Inggris biasa disebut sulphur-crested cockatoo atau bisa disebut juga kakak tua jambul kuning besar. Ukurannya memang lebih besar dari jambul kuning biasa, yaitu bisa tumbuh sekitar 45 hingga 55 cm. Paruhnya berwarna hitam dengan ukuran jambul yang besar, yaitu sekitar 14 cm.

Hampir sama dengan jenis sebelumnya, bagian bawah ekor dan sayapnya juga berwarna kuning. Burung yang bernama ilmiah Cacatua galerita ini termasuk ke dalam monomorfik, di mana jantan dan betinanya mempunyai ukuran yang hampir sama. Tapi mereka bisa dibedakan melalui warna matanya, yaitu pada jantan berwarna cokelat gelap, sedangkan pada betina berwarna cokelat kemerahan.

Suaranya keras tapi sedikit parau, seperti bunyi terompet. Ia bisa ditemukan di habitat aslinya yaitu di daerah Papua. Ia hidup di hutan rawa atau hutan sepanjang sungai dengan ketinggian 2.400 meter.

Cacatua galerita memiliki suara yang lebih berisik daripada jenis-jenis burung kakak tua yang lain. Ia biasanya hidup dalam kelompok besar bahkan bisa mencapai sampai ribuan ekor dalam satu kelompok. Mereka juga mengenal sistem pembagian tugas untuk memburu makanan di mana ada beberapa anggota yang mencari makan dan yang lain bertugas untuk memantau dari predator, seperti elang.

Seperti yang lain, makanan burung kakak tua ini adalah biji-bijian, akan tetapi terkadang mereka juga makan tunas daun dan kulit kayu. Jenis yang satu ini juga termasuk ke dalam hewan yang dilindungi.

6. Burung Kakak Tua Tanimbar

jenis-jenis burung kakak tua - tanimbar

Jika tadi ada kakak tua raja yang mempunyai ukuran paling besar, kini ada kakak tua tanimbar yang mempunyai ukuran paling kecil dari jenis-jenis burung kakak tua yang lain. Sesuai namanya, unggas lucu yang satu ini merupakan hewan endemik dari pulau Tanimbar yang berada di daerah Maluku. Ia mempunyai beberapa nama lokal, di antaranya adalah anar, arar, tilngoi dan kake.

Ia mempunyai ukuran hanya berkisar 31 cm dengan bobot hanya sekitar 350 gram. Warna putih mendominasi bulunya dengan aksen merah jambu diantara paruh dan matanya. Sedangkan untuk paruhnya, ada yang berwarna abu-abu dan ada juga yang berwarna putih.

Karena ukurannya dan fisiknya, ia terkadang dibingungkan dengan little corella atau kakak tua rawa karena memiliki wujud yang hampir sama. Ia bisa hidup hingga 26 tahun dan termasuk monomorfik karena penampilan kakak tua jantan dan betina sama.

Kakak tua tanimbar mempunyai suara yang parau dan bisa memekik dengan keras. Ia biasanya hidup di hutan dataran rendah yang dekat dengan area pertanian. Kawasan tinggal yang ia sukai biasanya berada di lokasi area pertanian, itulah yang membuatnya juga dianggap sebagai hama karena memakan hasil tani warga.

Karena dianggap hama, hewan terbang yang mempunyai nama ilmiah Cacatua goffiniana ini banyak ditangkap dan dibunuh sehingga mengakibatkan penurunan populasi. Selain itu, pengalihan fungsi habitat aslinya menjadi area pertanian juga turut andil pada berkurangnya spesies yang satu ini. Maka dari itu, menurut Peraturan Pemerintah, ia masuk ke dalam salah satu satwa yang dilindungi.

Baca juga: Kumpulan Gambar Bayi Panda Lucu yang Super Menggemaskan

7. Burung Kakak Tua Sanguinea

jenis-jenis burung kakak tua - sanguinea Sumber: Wikimedia Commons

Mungkin kamu akan berpikir bahwa burung ini adalah Cacatua goffianna saat melihat gambar di atas. Memang kedua jenis tersebut memiliki penampilan fisik yang hampir sama, tapi jika dilihat lebih cermat, mereka adalah dua spesies yang berbeda.

Cacatua sanguinea ini merupakan salah satu dari jenis-jenis burung kakak tua yang bisa ditemukan di daerah Merauke dan bagian selatan Papua. Ia mempunyai kelopak mata berwarna biru dengan ukuran yang lebih besar dibanding dengan kakak tua tanimbar. Ia pun bisa bertahan hidup hingga lebih dari dua puluh tahun.

Bulunya berwarna putih dengan corak warna merah atau jingga pada sekitar hidung dan paruhnya. Ukuran tubuhnya pun juga jauh lebih besar jika dibanding dengan kakak tua tanimbar. Meskipun secara fisik ia mirip dengan Cacatua goffianna, tapi dalam segi suara ia mempunyai suara yang serupa dengan Cacatua galerita.

Burung yang biasa hidup alam kawanan ini biasanya mempunyai suara yang juga begitu berisik sehingga dari beberapa kilometer pun sudah bisa terdengar. Selain di Indonesia, unggas yang satu ini ternyata juga bisa ditemukan di salah satu kawasan di Australia.

Di sana, unggas ini biasa dijadikan sebagai hewan peliharaan. Bulunya yang halus juga sering digunakan sebagai hiasan kepala dan tangan dalam upacara adat.

Fakta Menarik tentang Burung Kakak Tua

jenis-jenis burung kakak tua - sedang makan

Nah, setelah tadi kamu membaca mengenai jenis-jenis burung kakak tua yang berasal dari Indonesia, kamu juga perlu beberapa fakta menarik mengenai unggas yang cantik tersebut. Kira-kira apa saja fakta menariknya? Yuk, cari tahu jawabanny di bawah ini!

1. Mempunyai Umur Panjang

Diberi umur panjang memang merupakan salah satu anugerah. Ternyata tidak hanya manusia saja yang bisa hidup hingga puluhan tahun, tapi juga jenis-jenis burung kakak tua ini. Seperti yang telah kamu baca pada penjelasan di atas, rata-rata unggas yang termasuk keluarga Cacatuidae ini mempunyai umur yang panjang, bahkan ada yang sampai lebih dari 50 tahun, lho.

Kalau kamu masih ingat, pada tahun 2014 ada berita heboh mengenai seekor burung kakak tua di Tasmania yang berulang tahun ke-100. Namanya adalah Fred dan ia termasuk ke dalam jenis kakak tua jambul kuning. Bahkan, Sang Ratu Inggris pun turut memberikan ucapan selamat kepadanya, keren ya?

Menurut penelitian, burung memang mempunyai harapan hidup yang lebih panjang karena mereka bisa terbang sehingga dapat menghindar dari predator lebih cepat jika dibandingkan yang tidak bisa terbang. Mungkin itu juga menjadi salah satu faktor mengapa kakak tua bisa berumur panjang. Kesehatan fisik dan mentalnya pun juga bisa menjadi faktor penentu yang lain.

Kamu tentu pernah jalan-jalan ke kebun binatang, dong? Nah, kalau kamu pernah menjumpai burung kakak tua di sana, bisa jadi ia mempunyai usia yang jauh lebih tua darimu.

Baca juga: Kumpulan Foto Hamster Lucu dan Imut Banget yang Bisa Membuatmu Merasa Gemas

2. Hewan yang Monogami

jenis-jenis burung kakak tua - monogami

Menurutmu ada hewan apa saja yang bisa dijadikan sebagai simbol cinta? Ada merpati yang biasa kamu jumpai di kertas undangan, ada pula hiasan angsa yang sering dijadikan aksesoris pada kue pernikahan.

Selain kedua jenis hewan tersebut, mungkin kakak tua pun bisa menjadi salah satu simbol tersebut. Pasalnya, satwa terbang yang satu ini termasuk ke dalam hewan monogami yang hanya mempunyai satu pasangan saja.

Itu juga yang menjadi salah satu alasan mengapa jenis-jenis burung kakak tua dilidungi dan tidak boleh ditangkap secara ilegal. Sebagai contoh, apabila kamu mengambil kakak tua jambul kuning dari pasangannya, maka ia akan susah berkembang biak karena hal itu tidak bisa dilakukan dengan yang bukan pasangannya. Kalau sudah begitu, kemungkinan rantai generasi mereka akan terputus, apalagi mereka hanya mampu memproduksi satu sampai tiga telur saja.

Dari informasi singkat ini, ada satu pelajaran menarik yang bisa kamu ambil, nih. Pelajaran tersebut adalah untuk selalu setia. Hewan yang tidak dibekali dengan akal budi saja bisa, kamu jangan sampai kalah sama mereka, ya?

Selain itu, bisa juga menggunakan gambar hewan yang satu ini untuk undangan pernikahanmu. Biar unik dan tampil beda.

3. Termasuk Hewan yang Pintar dan Pandai Bersosialisasi

Ada banyak alasan mengapa para pecinta burung ingin menjadikan hewan ini sebagai hewan peliharaan, salah satunya adalah karena kepandaiannya. Hampir sama seperti beo, unggas yang satu ini pun pandai untuk meniru beberapa kata yang biasa ia dengar. Ia bahkan bisa membuka pintu kandangnya dan menjelajahi rumah pemiliknya jika sudah dilatih.

Meskipun ada yang termasuk tipe introvert, tapi kebanyakan jenis-jenis burung kakak tua suka bersosialisasi. Burung kakak tua yang telah mengenal manusia biasanya cenderung mempunyai sifat yang posesif terhadap pemiliknya dan selalu ingin mendapatkan perhatian. Kalau tidak, dia bisa merasa stres dan akan menyakiti dirinya sendiri dengan mencabuti bulu-bulunya.

Maka dari itu, untuk kamu yang tertarik untuk memelihara jenis burung yang satu ini mungkin harus pikir-pikir lagi. Karena selain membutuhkan perawatan yang tidak mudah, banyak dari jenis-jenis burung kakak tua ini termasuk hewan yang dilindungi. Kamu bisa saja dikenakan sanksi pidana apabila ketahuan memelihara satwa yang dilindungi.

Tak Semua yang Indah Bisa Dimiliki

Cantik dan indah bukan jenis-jenis burung kakak tua di atas? Meskipun begitu kamu perlu pikir baik-baik jika ingin memeliharanya. Pasalnya populasi burung-burung tersebut terus menurun karena perdagangan ilegal.

Bukankan lebih baik membiarkannya hidup bebas di habitat alaminya? Senyaman-nyamannya sangkar yang dibuat manusia, tidak ada yang akan bisa menandingi kenyamanan yang mereka dapatkan di tempat aslinya. Harga kebebasan burung kakak tua jauh lebih besar dari berapapun harga yang bisa kamu bayar untuk membelinya.

Kalau mereka nanti punah, generasi masa depan tak akan bisa menyaksikan ragam kakak tua yang menawan itu. Sayang sekali, bukan?

← Inspirasi Nama-Nama Kucing Lucu dan Modern untuk Peliharaanmu
Kumpulan Video Kucing Lucu Banget yang Bisa Mencerahkan Hatimu →

TIM DALAM ARTIKEL INI

Penulis
Errisha Resty

Errisha Resty, lebih suka dipanggil pakai nama depan daripada nama tengah.  Lulusan Universitas Kristen Satya Wacana jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang lebih minat nulis daripada ngajar. Suka nonton drama Korea dan mendengarkan BTSpop 24/7.

Editor
Elsa Dewinta

Elsa Dewinta adalah seorang editor di Praktis Media. Wanita yang memiliki passion di dunia content writing ini merupakan lulusan Universitas Sebelas Maret jurusan Public Relations. Baginya, menulis bukanlah bakat, seseorang bisa menjadi penulis hebat karena terbiasa dan mau belajar.

Sidebar Utama

Artikel Terkait

Artikel Hewan Top

  • 10 Hewan Paling Besar di Dunia dari Berbagai Jenis yang Perlu Kamu Ketahui!

  • Inilah Deretan Buaya Terbesar di Dunia yang Akan Membuatmu Bergidik Ngeri

  • Inilah Deretan Ular Terbesar di Dunia yang Akan Membuatmu Tercengang

  • Informasi Lengkap Mengenai Jenis Jenis Ikan Hias Air Laut & Tawar yang Bisa Dipelihara

  • Informasi Seru dan Komplit tentang Jenis Jenis Anjing Peliharaan dan Cara Merawatnya

  • Macam Macam Dinosaurus dan Namanya yang Menarik untuk Kamu Pelajari

  • Jenis Jenis Hamster yang Terkenal di Indonesia dan Fakta Menariknya

  • Jenis Jenis Kucing Peliharaan Populer yang Unik dan Menarik untuk Dikulik

  • Jenis Jenis Kelinci yang Cocok untuk Kamu Jadikan Peliharaan

  • Ciri Ciri Hewan Panda dan Fakta Menariknya yang Perlu Kamu Ketahui

  • Macam Macam Burung Peliharaan yang Bisa Kamu Pelihara di Rumah

Artikel Hewan Populer

  • Hewan Langka di Indonesia yang Dilindungi Pemerintah agar Tak Punah

  • Mengenal Jenis-Jenis Burung Lovebird yang Beraneka Ragam

  • Kumpulan Gambar Anjing Lucu dan Imut dengan Berbagai Gaya Absurd

  • Info Menarik tentang Macam-Macam Ikan Hias Air Laut dan Pemeliharaannya

  • Film Dinosaurus Terbaik Sepanjang Masa untuk Tontonanmu, Sahabat, dan Keluarga

  • Apa Saja Makanan Hamster yang Baik dan Menyehatkan untuk Dikonsumsi?

  • Kumpulan Gambar Kelinci Lucu dan Imut yang Akan Menghilangkan Kesedihanmu

  • Foto Foto Kucing Lucu Bikin Gemas untuk Mencerahkan Harimu

  • Kumpulan Gambar Bayi Panda Lucu yang Super Menggemaskan

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Persyaratan Penggunaan
  • Kebijakan Privasi

Copyright © 2023 KepoGaul.com Praktis Media Network. All Rights Reserved.